Mimika, KABAR
MAPEGAA—hari selasa, tanggal
(24/12) kemarin, kaum yang beragama Kristen protestan mengadakan bakar batu ditiap-tiap
rumah, sebagai symbol mengangkat dan memuji
Sang Mesias yang Lahir untuk umat manusia di bumi. Meskipun umat kaum beragama katolik,
yang tinggal satu hari lagi bakar. Juga ikut bakar batu bersamaan dengan kaum beragama
Kristen protestan.
Sama saja, apakah hari ini mau bakar batu atau besok. Yang
paling terpenting dari itu semua ialah membuka dan menyiapkan hati untuk mengangkat
kelahiran Yesus. Sehingga di dalam kehidupan umat manusia dapat merasakan kedamian
dari kelahirannya,”kata salah satu orang tua, Agus Bunai, kepada www.mapegaa.blogspot.com di rumahnya, tiga raja, tepatnya sektoral, Timika,
Papua.
Lanjut bunai mengatakan, kelahiran Sang Mesias memberikan
warna dangan gambaran kepada umat manusia. Sehingga benar-benar dirasakan makna
dari kelahiran itu sendiri. Lahir dari keburukan, lahir dari ego dan lahir dari
tindakan-tindakan yang tidak benar. Sehingga kehidupan menjadi damai,”pintahnya.
“sama hal dengan bakar batu. Ini sebagai gambaran dan simbol
bahwa kami tahu, ini saatnya kedatangan kelahiran Tuhan Yesus yang ingin memberikan
suatu kelahiran baru dalam kehidupan manusia. Maka, kita sebagai umatnya perlu memberikan
yang terbaik, baik melalui tindakan dalam rumah tangga, di masyarakat bahkan kepada
siapa saja,”katanya(GobaiboWege)
0 thoughts on “Tiap Rumah Adakan Bakar Batu Sebagai Simbol Mengangkat dan Memuji Kelahiran Sang Mesias”