 |
| Alexander Gobai/KM |
Oleh : Yosafat Mai Muyapa
Sabtu, 26 september 2015 belum lama ini, Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa
Mahasiswi dan Masyarakat Piyayita (IPPMMAPI) Kabupaten Paniai, Se-Jayapura, mengadakan
kegiatan progresif atau pembekalan
anggota baru IPPMMAPI di Pantai Hamadi,
Jayapura, Papua.
Materi yang bertopik “Adaptasi Tehadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan Tekhnologi dan komunikasi (IPTEK), yang disampaikan
Pimpinan Media Online KAbar Mapegaa, Alexander
Gobai.
Dalam penjalasan materinya, begitu banyak
motivasi yang telah mendistibusikan kepada seluruh hadiran dan pada khususnya
anggota IPPMMAPI yang telah antusis untuk menerima materinya. “Kronologis”.
Kata Gobai, dalam perkembangan
zaman sekarang, semakin saja
meningkat alat alat modern maupan imajiminasi setiap orang di libatkan dalam
medernisasi. Akibanya terpengaruh
dengan perkembangan yang sedang berjala n ini.
“Ketika kita melihat generasi penerus masa depan Daerah, Suku, Bangsa dan Negara, selalu saja dipengaruhui oleh perkembangan era global dalam kehidupan sehari-hari.
Akan hal itu, tidak
mementingkan dii pribadi demi masa depannya. Tetapi hanya karena tidak memperoleh aturan terhadap kurangnya memberikan teori. Maka,
pola pikir manusia terbahwa oleh arus.
Pemateri, Alexander Gobai mengajak, generasi penurus piyayita
yang kami banggakan, sebelum melangkah, ajaknya, jangan berpikir
kembali dengan masa lalu. Tetapi pikirkanlah
demi masa depan. karena masih bbanyak ancaman yang akan erjadi dalam kehidupan
manusia,”ajaknya.
Pokok motivasi adalah generasi
sekarang akan menentukan generasi masa yang akan datang. Lagi, masa
sekarang adalah tindakan yang dibutuhakn bukan bayak bicara. Karean itu akan
memberikan sebuah solusi.
Agar terjadi
perubahan, serahkanlah dan berikanlah segenap hati untuk mempelajari dan mengalisis terhadap
ilmu pengetahuan teknologi yang sedang terjadi agar itu bagaikan tongkat
stafet dalam dunia lama ke
dunia baru.
jika kita mau berubah dari perkembangan
IPTEK
kita jangan hanya mendengar oleh
komunikator tentang episode apapun tetapi jadikan diri menjadi pelaku pelaksana
di lapangan. Maka, sesuai pengamatan itulah yang diterapkan. Karena,
itu mengatakan riilnya.
Juga, jangan hanya kita melakukan membaca buku saja,
tetapi juga
mencari mengumpulkan data atau teori sesuai persoalan di lapangan lalu menulis dan membaca tulisanya agar menyebut
menjadi nama palawan di dunia ini.
Jika itu pun, terjadi karena, aktifkan
aktivitas sehari-hari mengunakan metode
tulisan diatas.
Artinya membaca
dan menulis buku adalah masa dunia masa kini aagar dijadikan koridor dari
dampak ilmu pengetahuan teknologi itu.
Pikirkanlah masa kini demi perubahan
kedepan.
Penulis Aktif di Media Online Kabar Mapegaa (KM)
0 thoughts on “Aku Termotivasi, Akibat Generasi Papua Terbawa Oleh Arus Perkembangan IPTEK”