Operator Tingkat SMA dan SMK Seluruh Kabupaten Mimika Mengikuti Pelatihan Dapodik, di Graha Evata Jalan Baru 03/10/2016, (Foto: Andy O/KM) |
Timika, (KM)--- Kepala Dinas Pendidikan Menengah (DISPENMEN) Kabupaten Mimika Armin Wakerkwa, S.Pd. M.Si, membuka Pelatihan Sistim dan Informasi Manajemen (SIM) Pendidikan, dan Aplikasi Data Pokok Pedidikan (DAPODIK) 2016 versi b, tahun anggaran 2016.
Kegiatan Petihan SIM Dapodik tersebut, diikuti operator dari tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) Dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh kabupaten Mimika, pada senin, (03/10/2016) di Aulah Graha Evata Jalan baru Kelurahan Kwamki Distrik Mimika Baru.
Arwin dalam sambutannya mengajak Operator Sekolah SMA Dan SMK harus mengelolah aplikasi Dapodik dengan baik dan benar, karena Dapodik adalah jantung manajemen sekolah, dan dia juga berharap operator sekolah jangan diganti-ganti, jika diganti-ganti operator sekolah pasti data manajemen sekolah akan berdampak buruk.
Menurutnya, setiap kepala sekolah jangan membedakan suku agama, dalam dunia pendidikan, karena kita disini tujuan sama untuk mencerdaskan bangsa,"beber Arwin.
“Ia juga mempertegas semua kepala sekolah jangan membuang uang untuk kepentingan pribadi tapi memperatikan kebutuhan sekolah dengan baik,”tegasnya.
Ketua Panitia pelatihan, Fransiscus Kelanit, menjelaskan kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 03 Oktober 2016 sampai 05 oktober 2016, sehingga semua operator harus mengikuti untuk mempermuda dalam pengelolahan data sekolah masing-masing SMA dan SMK yang ada di Timika.
Fransiskus juga, membagikan jadwal kegiatan selama tiga hari, dengan materi “ Penyelesaian Data Dapodik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK)”, akan disampaikan oleh narasumber dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Jakarta. selama tiga hari,"katanya.
Dalam kesempatan itu juga Narasumber dari Kemendikbud, Nugara dan Doni Nurhansa, mempaparkan dan memperkenalkan Aplikasi Dapodimen 2016 Versi b, kata Doni, dalam dapodik memiliki entitas data terdiri dari 4 item yaitu, pertama Satuan Pendidikan, kedua data PTK, ketiga data Peserta Didik (PD), dan keempat Subtansi Pendidikan.
Ia Juga memperkenalkan Karakteristik pada Dapodik, Dapodik memiliki tiga karakter utama yakni Sekolah Online yang memiliki fasilitas teknologi Contonya listrik dan Internet, lalu Sekolah Offline memiliki Listrik tapi belum ada akses Internet dan ketiga Sekolah Tanpa Teknologi belum ada listrik dan akses Internet,” tutur Doni
Doni lagi, sampai kini Dapodik telah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, di antaranya penyaluran tunjangan guru, Bantuan Operasional Sekolah, dan Ujian Nasional. Selain oleh Kemendikbud, institusi lain menggunakan Dapodik untuk menunjang program dan kebijakannya antara lain Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Dewan Perwakilan Rakyat, dan Unicef.
Menurut dia, penggunaan aplikasi Dapodik sebagai sumber pendataan pokok pendidikan bagi seluruh satuan pendidikan dalam naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang saat ini telah mulai digunakan di seluruh jenjang pendidikan mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA, SMK dan sederajat tentu diperlukan payung hukum yang mengaturnya secara khusus.
Keberadaan Permendikbud itu sekaligus menegaskan bahwa Dapodik merupakan satu-satunya sumber data yang digunakan oleh Kemendikbud dalam menunjang program, perencanaan, dan kebijakan pendidikan. “Basis data tunggal ini diharapkan menjadi sumber data untuk pengambilan keputusan,” ucap Doni.
Pewarta: Andy Ogobay
0 thoughts on “DISPENMEN Mimika Membuka Pelatihan Penerapan SIM Dapodik 2016”