Peringati Hari Bumi Sedunia: UKM-KMK Gelar Semiar Sehari

 

Foto bersama usai semiar sehari. (Foto:Nawip/KM)

JAYAPURA, KABARMAPEGAA.COM--Memperingati Hari Bumi Sedunia, Unit kegiatan Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Katolik Kristoforus (UKM-KMK) Universitas Sains dan Teknologi Jayapura ( USTJ) pada hari Sabtu (22/04/2017) melangsungkan  seminar sehari.

Seminar ini berlangsung pada pukul 10.00 waktu Papua, bertempat Ruang FIKES USTJ. Dengan berthemakan “Mari Selamatkan Bumi Papua”.

Kegiatan tersebut, didukukng oleh, Nelius Wenda Presiden Mahasiswa USTJ. Dengan diadakannya seminar ini, Wenda mengajak, masyarakat dan mahasiswa khususnya agar lebih bisa memahami lingkungan. Semua pihak wajib paham pentingnya menjaga kelestarian alam dan ia minta Negara segera hentikan perusahan-perusahan illegal yang terus merusak lingkungan Papua.

“Negara, pemerinta Pusat,  jagan cari kepentingan  melalui perusahan ilegal: perkebunan kelapa sawit  di beberapa kabupaten di Papua, seperti: Nabire, Timika dan  Maybrat, Papua Barat,” ujar Wenda dalam sambutannya.

Sementara itu, Alexander Gobai, Badan Penggurus UKM KMK USTJ, mengatakan,  kita melihat, bahwa di tanah Papua ini, telah berubah, sangat  beda jauh  dulu dan sekarang.

“Dulu, Papua ini sejuk, namum  sekarang panas, hal ini dikarenakan  linkungan telah  dirusak oleh perusahan-perusahan illegal di atas tanah Papua, yang kemudian mengakibatkan bencana alam di mana-mana,” tegas Alex.

Untuk itu, lanjut Gobai, kita harus bisa  menyelamatkan alam dan manusia,  selamatkan bumi Papua. Terus meningkatan upaya melestarikan lingkungan hidup.

“Jangan biarkan hutan  kita yang sebagai sumber kehidupan manusia  dirusak oleh perusahan-perusahan ilega. Mari jaga  lingkungan hidup di tanah Papu,” pungkasnya

 Kemudian, pantauan media ini, untuk memperingati hari bumi sedunia, KMK USTJ    sepakat dan akan merencanakan penanaman  bibit pohon pada tanggal 29 April mendatang. Kegiatan ini akan difokuskan di  Koya Koso.

“Hutan Papua adalah mama kita hidup dalam keluarga suku, bangsa dan negara kita melestarikan hutan penghijauan,” ujar Gobai lagi.

Dalam seminar kali ini, ada empat pemateri yang dihadirkan oleh KMK-KMK, mereka diantaranya: 1) Dinas Kehutanan Provinsi Papua, 2) Dinas Perindustrian Dan Perdangagan Provinsi Papua. 3) Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua dan 4) WWF Papua (Pecinta Lingkungan Hidip)

Pewarta : Yudas Nawipa
Editor: Manfred