Sebelum Pencoblosan, Ketua KPUM USTJ. Rudianto Wenda Menyampaikan sepakat dua kata terhadap mahasiswa/I. (Foto: Alexander Gobai/KM) |
JAYAPURA,
KABAR MAPEGAA.com – Pemilihan demi pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa
Perguruan Tinggi (PT) atau Presiden Mahasiswa (Presma) selalu dilakukan. Satu Perguruan Tinggi (PT)
di Wilayan Timur Indonesia, Papua, yakni Universitas Sains dan Teknologi
Jayapura (USTJ) dalam melakukan pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa
tampaknya berbeda.
Kampus ini melakukan pemilihan umum dengan menggunakan suasana
sistem demokrasi atau sering disebut sistem Presidensial, mulai dibentuk KPUM,
penetepan nama calon kandidat hingga penetapan Badan Ekeskutuf Mahasiswa
sebagai pemimpin mahasiswa tertinggi.
Ketika awak media ini mendatangi Ketua KPUM USTJ,
Rudianto Wenda meminta wawancara soal pemilu
presma ini, Wenda mengatakan dalam proses pemilihan ini, kampus USTJ
menggunakan sistem presidensial. Pasalnya, pemilihan ini harus mengikuti dengan sistem yang ada
di Indonesia.
“Ini contoh yang baik dan sederhana yang sedang kami lakukan
apalagi ini wujud dari sistem pemilihan
yang sudah di tetapkan bangsa Indonesia,”kata dia kepada kabarmapegaa.com, Senin, (22/05/17).
Anak asal Lani Jaya ini, berharap, agar di
perguruan-perguruan tinggi yang ada di tanah Papua perlu melakukan contoh ini juga. Apalagi kampus-kampus
besar yang ada di tanah Papua, seperti Uncen, OUG, Unipa dan perguruan tinggi lainnya.
Selain itu, Anggota KPUM USTJ, Albetus Yatipai mengharapakan,
di dalam pemilu ini
harus ditetapkan proses pemilihan ini secara presidensial.
“Saya rasa ini penting untuk diterapkan di
perguruan-perguruan tinggu di tanah Papua,”bebernya.
Pewarta : Alexander Gobai
0 thoughts on “Di Papua : Ini Hal Baru, Pemilihan Presma Hanya Bisa Dilakukan di USTJ”