Nason Uti, Anggota DPRP, Komis V, Bidang Pendidikan dan Kesehatan. (Foto: Dok KM) |
JAYAPURA, KABAR MAPEGAA.COM – Nason Uti, Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Papua Komisi V, Bidang Pendidikan dan Kesehatan, menuturkan Aksi
yang diselenggarakan dari Persekutuan Gereja-Gereja Se-tanah Papua (PGGP) dalam
membela Pancasila dan selematkan Indonesia sangat tak wajar.
Kata Uti, selama ini PGGP tidak melindungi umatnya. Lalu,
masalah yang di luar dari Papua membela mati-matian, ada apa ini.
“Loh, Pendeta dan pastor ini cari apa sebenarnya, padahal selama
ini umatnya yang ditembak, dibunuh, disiksa diperkosa, penyisiran baik di asrama-asrma
tidak dibela. Sedangkan Ormas dengan pergerakan para Kiah, Ulama di luar sana kok, mau di
bela,”kata Uti, Senin, (15/05/17) Kepada kabarmapegaa.com.
“Saya jadi bingung,”kata Tokoh Intelektual Suku Mee di
Meeuwodide ini.
Menurutnya, kalau dilihat secara pendidikan perlu diproteksi, pendeta, ya harus jadi pendeta yang betul,
pastor, jadi pastor yang betul, orang Papua, jadi orang Papua yang betul.
Sehingga dapat membela umatnya dengan betul, jangan diam dan melihat isu dari mana-mana tempat,”bebernya.
Tokoh Intelektual Mee itu, berharap Pastor maupun pendeta, belalah kepada umat, gembalakanlah
domba-dombanya kian habis dan hilang, tak perlu membela masalah diluar kita,”harapnya.
Pewarta : Alexander Gobai
0 thoughts on “Legislator: Jadilah Seorang Gembala yang Betul ”