Mahasiswa dan Mahasiswa RPM SIMAPITOA di Jayapura Hendaknya Membayar Uang Sebagai Uang Tanah Kepada Bpk. Ondoafi Titus M Guna Membangun Asrama Swadaya. (Foto: Musa Boma) |
Jayapura,
(KM)---Mahasiswa dan mahasiswa Rumpun Pelajar Mahasiswa, Siriwo Mapia Piyaiye,
Topo dan Wanggar (RPM SIMAPITOW) di Jayapura yang hendak mau bangun asrama swadaya
mengingat bertambah banyak pelajar mahasiswa baru di kota studi Jayapura.
Seluruh
anggota RPM bersama ketua Panitia Pembangunan berpola Asrama Swadaya, Badan
pengurus Inti, Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) Pembina menyerahkan uang
tunai sebagai biaya tanah separuh dari
permintaan pemilik tanah sebesar Rp 75 juta kepada bapak Ondoafi Titus M.Mebri
Pada
kesempatan itu, pembina organisasi RPM Bapak Yustinus Butu, menyatakan, kami
sangat yakin tanah yang kami beli separuh ini, tanah yang tak ada masalah. Karena
kami melihat bahwa di jayapura ini selalu saja terjadi polemik masalah tanah
ini hingga kadang diselesaikan di pengadilan.
“Kalau
sebelumnya, tanah ini ada masalah atau beli di atas beli semacam ini kan” kami
tidak mau karena kami ini anak-anak mahasiswa yang sementara sedang kuliah di
Jayapura,”kata Butu kepada yang dikerim kepada kabarmapegaa.com.
Di
tempat yang sama bapak Ondoafi Titus M.Mebri, menyatakan, tanah yang adik-adik
beli tak ada masalah. Saya akan jamin jika ada masalah.
“Kalau
tanah ini bermasalah, tidak mungkin saya jual. Hal hal yang tidak kita
ingingkan bersama saya akan jamin kata ondoafi,”katanya.
Ketua Badan Pengurus RPM SIMAPITOWA,Yonas
Tebai, menyatakan, apapun yang akan dilakukan oleh Panitia pembangunan berpola Asrama
Swadaya maupun panitia-panitia lain sikapnya kami dari badan pengurus Inti mendukung.
Ia berharap, semua pihak harus
mendukung karena sesuatu yang kita kerja ini tanpa dukungan dari pihak lain sangat
rumit untuk mencapai apa yang kita harapkan itu.
Wartawan : Musa Boma
Editor :
Alexander Gobai
Mantap sudah, biar Pelajar dan Mahasiswa SIMAPITOWA bisa beraktivitas bebas dan tidak terpisah antara satu dengan yang lain.
ReplyDelete