Oleh, Petrus Douw
Pemilukada.Ist |
"Semoga masyarakat tidak tertipu dan hasil dari hak suara itu, mendapatkan kesejatraan yang seutuhnya"
Opini,(KM)--Meliht relita yang terjadi dalam Politik yang berkembang di indonesia, spesifiknya di MEEPAGO, dalam konteks Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Bupati, yang dinilai terus merugikan masyarakat setempat. Dimana mesyarakat mejadi korban atas apa yang mereka memilih, padahal masyarakat beranggapan bahwa Mereka-mereka yang memilih akan mengubah nasib mereka, membawa masyarakat ke arah hidup yang lebih baik dari sebelumnya.
Politik yang berkembang di di MEEPAGO, dalam hal ini Pemilukada, DPRD dan Bupat harus menujukan sikap yang tidak merugikan pada masyrakat.
Tahun 2017badalah bergulirnya pesta Pemilukada Kabupaten Dogiyai, yang tentunya akan melibatkan seluruh elemen memegan masing-masing idola. Hal ini waspana bagi masyarakat adalah banyak kandidat yang membagi-bagi uang (money politik), kepada orang-orang tertentu demi mendapatkan suara, sementara hak suara itu belum tentu diberikannya. Ini satu persoalan yang seutuhnya akan menimbulkan pro dan kontra, seketika bukti-bukti suara yang telah peroleh dari kandidat yang lain, mulai dari PPS, TPS hingga KPU Kabupaten serta Provinsi.
Banyak pengalaman yang telah memperlihatkan awal dari manipulasi suara serta berbagai kebohongan atas suara rakyat, justru kembali mengorbangkan masyarakat karena perbuatan golongan tertentu itu. Berawal dari itu, pada tahun 2008 juga, hampir korban nyawa, antara masyarakat, para intelektual dan kandidat ituu sendiri. Semua itu berawal dari manipulasi dan kebohongan liar terhadap masyarakat.
Dalam pemilukada para intelektual yang terlibat dan menyuarakan para kandidat itu pun, masih mengkwatirkan. Mulai dari kebohongan manipulasi atas kepentingan pribadi, sementara masyarakat itu ditipu dengan cara-cara yang bisa dipercayai.
Semoga tahun 2017, pesta pemilukada Bupati Kabupaten Dogiyai dapat berjalang tanpa konflik.
Penulis adalah Mahasiswa asal Dogiyai, Kulaih di Jayapura Papua
0 thoughts on “ Ini Harapan Kepada Bakal Calon Bupati Kabupaten Dogiyai Periode 2017-2021”