Duk.Penulis |
Oleh : Marten
Piyaiyebou Yogi
Opini, (KM) --- Budi daya ikan air tawar kini menjadi pilihan untuk menambah pendapatan
keluarga. Harga ikan yang sangat tinggi serta perawatannya yang sangat mudah menjadi alasan utama
orang membudidayakannya. Selain dibudidayakan dalam skala yang besar,
ikan air tawar pun bisa dibudidayakan dalam skala yang kecil (dilakukan di
rumah). Budidaya ikan skala rumah tangga adalah budidaya yang dilakukan dengan
memanfaatkan lahan atau lokasi di seputar rumah tinggal.
Untuk memulai usaha pembudidayaan ikan skala rumah tangga, minimal bisa
menggunakan 10 paket indukan yang terdiri dari 20 ekor betina dan 10 ekor
jantang. Kelebihan dari budidaya ikan skala rumah tangga adalah biaya yang di
butuhkan relatif kecil. Perawatan ikan yang sedang dibudidayakan bisa dilakukan
sendiri, bisa juga bersama dengan anggota keluarga lainnya. Yang perlu
diperhatikan dalam memulai usaha ini adalah pemilihan induk. Pemilihan induk
harus dilakukan secara cermat, karena induk memegan peran yang sangat penting dalam proses pembudidayaan ikan.
Pemilihan lokasi Budidaya ikan skala rumah tangga bisa menggunakan lokasi di
lingkungan rumah, baik pekarangan maupun di ruangan dalam rumah. Lahan yang
dibutuhkan pun tidak terlalu luas, cukup 40-100 m2. Hal ini secara
ekonomis tentu lebih menguntungkan karena tidak membutuhkan biaya untuk
pengadaan lahan.
Namun,
pemilihan lokasi juga harus kita perhatikan faktor sarana dan prasarana pendukung.
Faktor yang harus kita perhatikan adalah lokasi pasar yang dekat, tersedianya
sumber air yang bersih, dan mudah
mendapatkan pakan. Selain itu, keamanan di lokasi tersebut juga harus di
perhatikan, mengingat ikan air tawar memiliki nilai jual ekonomis yang sangat
tinggi.
Pemilihan wadah untuk budi daya ikan air tawar skala rumah tangga, ada
beberapa wadah yang bisa digunakan untuk memelihara ikan. Yang penting, wadah tersebut
dapat ditempatkan di lahan yang tidak terlalu luas. Kolam atau wadah bisa
berupa akuarium, bak plastik atau bak fiberglass, dan kolam semen.
Dalam
budi daya ikan air tawar skala rumah tangga, dibutuhkan beberapa peralatan
pendukung untuk menunjang keberhasilannya. Beberapa peralatan yang harus
disiapkan terlebih dahulu seperti luban persembunyian pada saat terik mata hari
dan aerator. Aerator berfungsi sebagai pemasuk oksigen dan penjaga kualitas air
dalam wadah budi daya ikan.
Sumber
air yang bisa digunakan untuk pemeliharaan ikan air tawar adalah air tanah, air
PAM, air sungai. Selain itu kualitas air merupakan salah satu faktor penting
dalam pembudidayaan ikan. Jika kualitas air yang dipakai buruk, hasil yang
dicapai tidak akan maksimal, bahkan bisa menyebabkan kematian bagi ikan. Ada
beberapa komponen air yang berpengaruh pada kelangsungan budi daya ikan air
tawar seperti derajat keasaman (pH), temperature, kadar garam (salinitas),
ammonia, kadar oksigen yang terlarut dalam air (DO). Dengan
adanya usaha budidaya ikan skala rumah tangga ini, maka kita dapat menambah
pendapatan keluarga kini hingga selamanya
Penulis adalah Mahasiswa Papua, Kuliah di Universitas Papua (UNIPA)
Manokwari Papua Barat
0 thoughts on “Budidaya Ikan di Air Tawar Menambah Pendapatan”