Fincensius Yogi (Foto Profil FB Pribadi,KM |
Oleh
: Fincensius Yogibo Yogi
Opini,(KM)--MIRAS
disingkat “Minuman Keras” adalah salah satu minuman yang dapat membawah manusia
kearah yang tidak benar.kadang-kadang dalam hidup,(MIRAS) diartikan sebagi
minuman yang dapat menghibur dan melefleksikan diri dari beban hidup dan
menyelamatkan dalam diri di zaman ini,tetapi bukan itu intinya melainkan
faktanya (MIRAS) membunuh karakter pola pikir,Jiwa raga,Roh dan religius,bahkan
membawa nyawa kepada dunia hanyat.
Gamplek (MIRAS),Gerakan Anak Negeri Yang Peduli Kebebasan dari Miras) sangat sakit hati kepada pelaku penjual dan pengkonsumsi karena dampaknya sangat besar pada tubuh manusia,salah
satunya sampai membawa kematian Diri.
Mengapa
sakit hati ?? karena penulis setiap saat selalu mendengar melihat dan membaca di
media massa,seperti surat kabar,majalah-majalah,televisi Radio ataupun langsung
tatap muka di depan mata,adoh sakitnya hati dan pikiran minta ampun.
Kita
tahu bahwa konsumsi miras dapat membawa dampat yang sangat buruk bagi kehidapan
masa depan ataupun bagi tubuh dan jiwa raga pribadi,tetapi mengapa kita
konsumsi ?? Penulis memohon kepada pembaca ataupun pelaku dan penjual ataupun
juga pengkonsumsi tinggalkan dan buang jauh-jauh,dekatkan diri dengan Tuhan
pasti dan yakin ada jalan yang baik buat kita semua.
Akibat
(MIRAS) yang sangat berdampak buruk kepada diri sendiri ataupun masyarakat adalah
membawa Kematian diri, kekerasan dalam
rumah tangga, pemerkosaan anak orang,pemajakkan didaerah umum,pemaksaan,penganiyaan,pencurian
barang milik orang, perkelahian diantar sesama manusia, kecelakaan di
lalulintas.semua ini bisa terjadi karena pikiran kita di godai dengan kandungan
dalam MIRAS,diri kita sama serupa dengan binatang yang tak punya harga diri tak
punya hati dan pikiran sehingga nilai kematian selalu di depankan.maka itu,mau
jadi apa kalau kita tidak sadar sebab dan akibat dar miras. Sehingga penulis
sebutkan diatas merupakan sejumlah kasus yang diakibatkan oleh MIRAS.
Generasi
mudah mudih Papua,MIRAS BUKAN BUDAYA PAPUA,jauhkan dan singsingkan dari diri
kita,dan selamatkan diri kita diatas kekuatan budaya asli dari daerah kita
masing-masing,agar itu menjadi kekuatan dalam era globalisasi ini.
Dalam
kenyataan Hidup di tanah Papua,selalu dan selalu menekankan pada Bangsa Papua bahwa (MIRAS)
merupakan penyebab utama pembunuhan karakter,pembunuhan mentalitas dan genosida
ras orang papua.Sadarlah hai manusia ,hidup dan masa depan rakyat papua ada di
tangan Allah leluhur rakyat papua,BUKAN berada di tangan sebotol/beberapa
soloki wiro,wiski,bir,balo,CT,dll.
Kesadaran
ini dibanguan untuk keselamatan masa depan pribadi kita dan anak cucu kita
orang papua maupun non papua yang peduli akan hidup damai dan bahagia bersama
alam raya ciptaan Tuhan.oleh karena itu,Mari semua rakyat papua (“Asli papua
dan non papua”) bersatu untuk menyuarakan pemerintah daerah maupun
provinsi,untuk penetapan “Perda” tetang pemberhentian mendatangkan (Miras dari
luar papua) dan memproduksi (milo:minuman keras lokal) “Miras” di tanah
papua.Agar minimalisir semua masalah/kasus akaibat konsumsi miras.
Mengapa
penulis sangat kasar sedikit sebab,anak
mudah Papua semakin hari semakin terjerumus kedalam MIRAS sehingga banyak yang
korban,dan juga putus masa depan mereka.mau bahwa kemanakah pulau Papua dan
orang –orang yang mendiami di dalamnya,kalau bukan pemerintah atau pihat
tertentu tidak ikut sertakan di dalam masalah ini.
Demi
menciptakan,kembali di tanah papua damai sebagai surga kecil yang jatuh di bumi
papua.Mari kita bergabung menjadi agen yang memberi penyadaran akan dampak
buruk (MIRAS),agar setiap orang mempunyai prinsip hidup yang bebas dari masalah
ini.
Sobat
jika engkau peduli terhadap nyawa-mu,alam papuamu,manusia dan masa depan
papuamu, maka haruslah engkau peduli kepada sesama di sekitar anda.Jangan lupa
mengkampanyekan kepada sesama atas sebab dan akibat dari miras tersebut,janagn
kita berdiam diri.maka itu,anda saya mewartakan informasi ini,sehingga dapat
menyelamatkan jiwa-jiwa manusia papua.
Akhir
kata,kalau ingin jauh dari
MIRAS,DEKATKAN DIRI KEPADA TUHAN,dialah andalan dalam hidup umat,dialah
kekuatan sejati dasar hidup manusia,jika kita memiliki dia,maka apapun
tantangan dunia ini kita mampu melawal semua dari kuasa Tuhan,oleh karena
itu,ingat manusia Papua itu unik,maka unikkanlah diri bagi orang lain,(KM).
Editor
: Anselmus Gobai
Penulis
adalah Mahasiswa Papua,kuliah di
Jayapura Papua
0 thoughts on “Miras Membunuh Bukan Menyelamatkan”