Diruangan Rapat UMM, (Fhoto : Musa Pekei/KM) |
Malang, (KM) --- Dalam menghadapi bencana yang
sewaktu-waktu dapat terjadi, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), mengambil
sikap dan membentuk tim relawan Mahasiswa siaga bencana. Tim itu bernama,
"Mahasiswa Relawan Siaga Bencana (MAHARESIGANA)". UMM ini merupakan
gabungan dari beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan lembaga-lembaga intra
di UMM. Pembentukan tim relawan merupakan bagian dari rangkaian acara Pelatihan
Kesiapsiagaan Bencana untuk Mewujudkan Kampus Siaga Bencana yang diadakan Sabtu
(09/04/2016) lalu.
Acara tersebut dihadiri, Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Palang Merah Indonesia
(PMI) Kota Malang, serta perwakilan mahasiswa dari UKM dan lembaga intra ini,
dibuka oleh Wakil Rektor III UMM, Dr Sidik Sunaryo, M.Hum.
Kepala Pusat Studi Kependudukan,
Kewilayahan, dan Penanggulangan Bencana (PSK2PB) UMM, Krishno Hadi, mengatakan,
Kampus perlu ambil bagian jika sewaktu-waktu bencana terjadi",katanya.
"Acara ini sebagai awal dari upaya
besar PSK2PB untuk mengembangkan Kampus UMM sebagai Kampus Siaga Bencana,”
ujar,Krishno.
Ia menambahkan juga, acara pelatihan
ini menjadi awal untuk berbagai program-program lanjutan dari PSK2PB”,
Jelasnya.
Lanjutnya, Ke depan bisa saja membuat
program pengembangan EWS (early warning system) dan pelatihan kesiapsiagaan
bencana bagi civitas akademika UMM bekerjasama dengan BPBD kota serta kabupaten
Malang,” harapnya.
Pihaknya, mengapresiasi kepada mahasiswa yang menjadi relawan siaga bencana, juga tidak banyak mahasiswa yang memiliki kesadaran pada
kebencanaan itu,tutur,Hadi.
“Saya berharap UMM menjadi kampus yang
benar-benar siaga bencana mengingat lokasi kampus ini khususnya kampus tiga
yang rawan kena longsor,” harap,Sidik.
Seusai materi tentang tugas relawan
dilanjutkan dengan pemilihan badan pengurus Penanggulangan Bencana (PSK2PB)
UMM.
Berikut nama badan inti yang terpilih,
Rifky kahirul (Ketua), Risky (Sekretaris), Septian Cahyono, Divisi, Team Reaksi
Cepat (TRC), Windari Indah Saputri (Devisi Dapur Umum), Musa Petiyaiby Pekey
(Divisi pencarian dan Pertolongan), dan Rossy (Devisi Informasi dan Pelayanan
Publik. Diatas adalah nama nama yang dipilih oleh mahasisawa UMM yang hadir sekitar
ratusan mahasiswa,disaat itu. Team ini
dibentuk oleh rector dan civitas akademk ,
Sementara itu, Dalam sambutannya, Ketua
terpilih, Risky Kahirul, mengatakan, "Saya sebagai ketua yang terpilih
mengajak untuk semuanya, peka terhadap masayarakat dimanapun bencan terjadi
baik dari sabang sampai merauke", ajaknya.
Lanjut dia, "Kami siap terjun
untuk membantu para korban bencana", kata ketua itu, dalam mengakhiri
sambutannya.
(Musa
Pekei/KM)
Editor : Petrus Yatipai
0 thoughts on “UMM Bentuk Mahasiswa Relawan Siaga Bencana dan Menyusun Struktur Organisasi”