Keindahan Alam Papua di Raja Ampat (Foto: Ist@) |
Karya : Alexander Gobai
Dikalah mentari
tiba di ufuk timur
Menerangi bumi
Papua menghiasi ciptaanMu
Alammu terlihat
elok dan permai
Dimata dunia
kau terhitung dan dirampas oleh pihak kapitalis.
Anak-anakMu di
bumi Papua hidup di atas kekayaan
Kekayaan yang berlipat
ganda yang Kau ciptakan
emasnya,
minyaknya, hutannya dan kekayaan lainya
Semuanya ada di
tanah cendrawasih.
Burung-burung
pun menari dan bernyanyi
menjemput
keindahan, menebarkan keelokannya tanahku Papua.
alunan nyanyiannya
bagaikan suara sang Khalik
memberikan
hidup di atas
tanah Papua tak ada batasnya.
Anak-anakMu
merasa bangga
Karena
cipataanMu begitu Indah
Engkau
menempatkan orang Papua diatas tanah surga kecil di bumi
Tanah yang
begitu luas dan kaya
Itulah tanah
Papua
Bumi
cendrawasih.
Engkau
menciptkan kulit hitam, rambut keriting
Agar hidup di bumi
cendrawasih
untuk menjaganya, melindunginya agar
tetap Indah.
Dimata orang
Papua, luar Papua dan di mataMu, Tuhan.
Oh, Tuhan ku ucapkan
trimakasih.
Port Numbay, 20 Mei 2016
0 thoughts on “Tanahku”