Duk.Penulis/KM |
Oleh : Yoram Bocor Magai
Dari
sekian banyak ciptaan Allah di Dunia ini, Manusia merupakan ciptaan Allah yang
sangat beda dengan ciptaan lainnya. karena manusia serupah dan segambar dengan
penciptanya (Allah) itu sendiri. Selain itu, manusia juga merupakan Bait Allah
yang kudus, serta makluk termulia di Bumi.
Manusia
diciptakan oleh Allah bukan untuk saling membunuh, disiksa, dan lain sebagainya.
Tetapi, manusia diciptakan untuk saling mengasihi dan mengormati satu sama lain,
serta menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat sosial, dan alam disekitarnya.
Sambil menikmati, menjaga, dan memelihara dengan segala makluk ciptaan Allah
lainnya.
Apabilah
kita membaca dan merenungkan Kitab Suci, pada (Keluaran 20:1-17), disana
terdapat kesepuluh perintah Allah atau sepuluh firman Allah kepada umat
manusia. Dan dari kesepuluh firman Allah , ayat keenam berbunyi demikian, "jangan membunuh". Oleh sebab
itu, siapapun dia, dengan alasan apapun, dan atas nama apapun, tidak diperbolehkan
membunuh manusia lain, karena itu bertentangan dengan kesepuluh firman Allan
diatas alias Alkitab itu sendiri.
Anak-
anak papua, di lahirkan dari mama-mama papua, bukan untuk di jajah, disiksa,
dibunuh, serta diperbudak oleh kaum penjajah. Mama-mama Papua melahirkan kita
orang Papua, untuk hidup bebas dan berkembang diatas tanah ini sambil menikmati
,menjaga serta memelihara seisi pulau Papua ini. Dan terus mengucap syukur kepada
Tuhan yang adalah milik kepunyaannya. Allah menciptakan pulau ini untuk orang
papua, bukan untuk penjajah. wahai pembunuh, sadarlah engkau!
Orang Papua,
terus hidup dibawah tekanan. Dan terus dibunuh oleh TNI,POLRI secara langsung
dan tidak langaung melalui berbagai cara sejak papua dianeksasi kedalam Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI), pada 1 mei 1963,sampai dengan saat ini. Di mata
penjajah orang Papua tidak ada nilainya. Seakan manusia papua, binatang buruan,
yang terus menerus di buru tanpa henti-hentinya, kapan saja dan dimana saja,
bila diinginkan oleh pemangsa militer Indonesia.
Untuk
mengakhiri semua kejahatan Negara Terhadap orang Papua, tidak ada jalan lain,
selain, “Bangkit bersatu dan lawan system
negara yang sedang menindas kita orang papua”. Melalui jalur inilah kita
ikut melawan kaum penguasa dengan cara- cara yang Damai dan Bermartabat untuk
merebut kemerdekaan dan hidup bebas diatas tanah kita.
Apabilah
orang Papua tidak bersatu dan lawan System Negara yang sedang menindas kami
ini, maka kami akan musnah diatas tanah kami sendiri, dan tinggal nama atau
cerita bahwa pulau ini pernah di huni oleh orang papua rumpun melanesia.
Penulis adalah Aktivis Tapol Papua,
di LP Manokwari – Papua Barat
Editor : Petrus Yatipai
0 thoughts on “Anak Papua Dilahirkan Untuk Hidup Diatas Negeri-nya”