Koordinator Lapangan (Korlap), ENY Tan Memberikan Pernyataan Kepada Wartawan Terkait Aksi Tolak KNPB dan ULMWP Pada Hari Ini, Rabu, (20/07/16) di Halaman Kantor DPRP. (Foto: Alexander Gobai/KM) |
Jayapura,
(KM)--- Pendemo
yang mengaku diri sebagai Anak Putra dan Putri Papua
Barat, hari ini, Rabu, (20/07/16) menggelar aksi menolak kehadiran organisasi
Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan United Liberation Movement For West
Papua (ULMWP) di tanah Papua dan di MSG.
Aksi
itu berlangsung dengan nyaman dan aman di Halaman Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Papua
(DPRP) hingga usai.
Koordinator
Lapangan (Korlap) Aksi, ENY Tan, saat Jumpa Pers usai aksi, kepada wartawan,
mengatakan, Papua adalah bagian dari NKRI. Jadi, jangan ada gerakan-gerakan
tambahan untuk memutuskan Papua dari NKRI.
Dalam
rangka ini, lanjutnya, kehadiran KNPB dan ULMWP yang adalah membuat
ketidaknyaman di tanah Papua. Padahal, status Papua sudah jelas. bahwa Papua
adalah bagian dari bingkai NKRI.
“Kami
menolak Kehadiran KNPB dan ULMWP di tanah Papua dan di MSG. Karena kedua
organisasi itu sangat memberikan ketidaknyamanan di tanah Papua,”kata Tan.
Sementara
itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), Haji Syamsunan, menyatakan,
semua aspirasi yang disampaikan dalam bentuk apapun, pihak DPRP mengaku siap
menerima, meski masa pedemo sedikit. Terpenting, aspirasi itu jangan bertentangan
dari UU dan pancasila Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
selain
itu, terkait maklumat Demo, kata dia, maklumat adalah dasar UU. Jangan lagi
kita menentang.
Lanjutnya,
apa yang sudah diputuskan dari Polda terkait maklumat adalah hal yang benar dan
itu sah. Meski, tak diterima sebagai rakyat, namun, maklumat itu penting untuk
diterapkan.
“Kita
datang di sini, untuk hidup berdampingan dan kenyamanan. Jangan lagi menciptakan
masalah-masalah,”ungkapnya.
Pewarta : Alexander Gobai
0 thoughts on “Anak Putra dan Putri Papua Barat Gelar Aksi Tolak Kehadiran KNPB dan ULMWP ”