Karya: Adriana Yogi
foto ini diambil dari google |
mulutmu membisu
matamu tak lagi mampu melihatku
nafasmu pun terhenti serentak dengan detak jantungmu
Ibu...
aku tahu kini kau tlah pergi meninggalkanku
jauh ke alam yang belum pernah aku datangi
aku sadar kini kau tlah pergi karena sakit yang selama ini kau alami
Ibu...
bisikmu kini tak pernah lagi ku dengar
jeritan sakit itupun kini kau acuhkan
sepertinya kau tertidur karena beban yang kau derit
Ibu bangunlah,
rintihku merayu padamu
jangan kau tinggalkan aku dalam usia seperti ini
bangunlah ibu
bangun dan peluk aku seperti waktu itu aku masih belum bisa
menciptakan senyum bajahia di bibir manismu
Aarhhhhh...
ibu tertidur sangat pulas hingga tak mendengarkan suaraku
bukankah kau bilang akan sembuh dan akan menemani aku
meminta tulang rusukku dan akan menggendong cucumu dariku
tapi mengapa kini diam seperti tak menghiraukanku
Bangunlah ibu...
tak terasa air mata mengalir deras di pipi dan bajumu saat ku ulangi kata itu
Bangunlah ibu...
tubuhku sudah mulai melemas tapi kau tetap saja tak hiraukanku
kini aku tau..
kau pergi bersama malaikat yang menjemputmu
kau pergi dengan segala beban yang pikul di bahumu
Maafkan aku ibu hanya untaian kata semoga berbahagia
dengan sang pencipta yang dapat
aku hadiahkan padamu
Ohh ibu...
pulanglah dengan tenang
semua kasih sayangmu akan aku kenang
hingga nanti Tuhan akan mempertemukan kita lagi
tenanglah di alam yang kau diami kini
aku menyayangimu
Ibu...
0 thoughts on “Kepergianmu Ibu”