Foto: Dok, Prib Yonas T/KM |
Oleh: Yonas Tebai
ARTIKEL, KABARMAPEGAA.COM – Setiap orang menginginkan dan berusaha supaya badan atau tubuhnya tetap sehat dan segar agar dalam tubuh yang sehat pula terdapat jiwa yang sehat pula juga.
Oleh karena itu, kesehatan merupakan salah satu kebutuhan vital bagi umat manusia di dunia hanya dengan tubuh yang sehat seseorang dapat hidup produktif dan melakukan segala aktivitas dengan baik secara sosial, ekonomi, politik dan lain sebagainya.
Maka pembangunan kesehatan merupakan bagian yang tidak dapat di pisahkan dari pembangunan Nasional maupun pembangunan daerah karena kesehatan hampir menyentuh aspek kehidupan manusia itu amat penting.
Tujuan akhir dari pada pembangunan kesehatan adalah mewujudkannya derajad kesehatan masyarakat yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum sebagai program pemerintah untuk mencapai Dogiyai “dou enaa” pada Bupati Devinitif nanti.
Pada umumnya di Dogiyai kesehatan masyarakat lebih banyak di dekati dari aspek klinik, berkaitan dengan ini, di Dogiyai butuh para ahli kesehatan termasuk para dokter harus di berikan kepercayaan penuh untuk memecahkan masalah kesehatan di Kabupaten Dogiyai.
Artinya sehat itu keadaan fisik, mental, dan sosial seseorang secara utuh ada dalam kondisi baik dan tidak sekadar bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan, artinya seseorang dinyatakan sehat tidak hanya dilihat dari kondisi fisik dan mentalnya yang ada dalam keadaan baik, tetapi juga perlu dilihat dari apakah seseorang tersebut dapat menerima dan dapat diterima secara social oleh masyarakat wilayah Dogiyai dan di mana dia berapa pada wilayah tempat tinggalnya.
Tentang kesehatan secara khusus dalam UU No.23 tahun 1992 kesehatan masyarakat dinyatakan bahwa tujuan pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup seseorang sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal dan terwujud pula motto Kabupaten Dogiyai “dou enaa” mari buktikan sesuai dengan mottonya.
Keberhasilan pembangunan kesehatan sangat besar peranannya dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas secara khusus di dogiyai dan pada umumnya di Papua tercinta dalam rangka mengimbangi makin ketatnya persaingan bebas pada era globalisasi.
Untuk menjaga keberhasilan di bidang kesehatan Kabupaten Dogiyai perlu ada upaya-upaya dalam bidang kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di dalam program Panca Karsa Husada, ada lima (5) yaitu:
1. Peningkatan kemampuan masyarakat untuk menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan di Dogiyai.
2. Perbaikan lingkungan hidup yang dapat menjamin kesehatan.
3. Meningkatkan status gizi masyarakat yang baik.
4. Mengurangi kesakitan dan kematian Masyarakat.
5. Mengembangkan keluarga sehat sejahtera dengan menerima norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera demi mewujudkan Dogiyai “dou enaa.”
Selain yang saya tulis di atas ada pula beberapa penyediaan fasilitas kesehatan yang penting di sediakan oleh pemerintah daerah kabupaten dogiyai seperti: Puskesmas, Posyandu dan Polindes (Pos Bersalin Desa), begitu pula dengan ini untuk mempermudah pelayanan kesehatan masyarakat dan perlu ada penyebaran tenaga para medis seperti; Tenaga Dokter, Bidan Perawat sampai ke daerah-daerah pedesaan misalnya, Kecamatan Kamuu Utara, Timur, Selatan, Barat, Tengah dan Kamuu sendiri di Kabupaten Dogiyai.
Anak-anak adalah generasi penerus bangsa papua, oleh karena itu, perlindungan terhadap kesehatan dan kesejahteraan anak-anak perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak dan terutama kepada bupati dan wakil bupati yang sudah terpilih agar dapat mengutamakan kesehatan masyarakat atau menjadi program utama dalam pembangunan Kabupaten Dogiyai Di Bupati Devinitif.
Agar anak-anak tumbuh kembang menjadi tunas-tunas bangsa yang sehat, tangguh, sejahtera lahir dan bathin.
Keberhasilan pembangunan dibidang kesehatan menyangkut berbagai macam kesehatan, salah satu diantaranya yang patut di perhatikan karena sangat menentukan tumbuh kembangnya seorang anak.
Semakin baik status gizi seorang anak di Dogiyai, maka tingkat petumbuhan dan perkembangan anak tersebut semakin baik pula di Dogiyai.
Sebaliknya apabila asupan gizi anak tidak terpenuhi atau tidak memenuhi angka kecukupan gizi , maka pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental anak menjadi terganggu atau mengalami cacat.
Oleh karena itu, semua pihak atau orang Dogiyai harus berusaha untuk mendorong dan memfasilitasi agar angka kecukupan gizi anak (Balita) dapat tercapai untuk pembentukan anak balita yang sehat.
Jika semua kesehatan masyarakat Dogiyai berhasil maka terwujudlah cita-cita atau motto pembangunan kabupaten yang telah menjadi motto Kabupaten Dogiyai yakni: Dogiyai “dou enaa” akan terwujud dengan sendirinya karena menghasilankan kesehatan umum dan kesehatan anak di dalamnya akan ada orang-orang Dogiyai yang jiwanya sehat.
Selain kesehatan fisik atau kesehatan tubuh, faktor lain juga ikut mendukung kesehtan masyarakat, salah satu diantaranya adalah yang menjadi elemen atau unsur kehidupan pokok yakni air. Sebab air merupakan indicator penting untuk mengetahui kesehatan penduduk dogiyai maka itu pentingnya air mineral atau air bersih dari rumah ke rumah dari pemerintah daerah melalui (PDAM) di kabupaten dogiyai jangan melihat dari keadaan lingkungannya air di dogiyai bersih dan jernih tetapi harus harus ada.
Sebab, air adalah salah satu sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup di dalam dunia terutama bagi manusia, kebutuhan akan air bagi manusia tidak sekedar mencakup tercukupinya kebutuhan air secara maksimum (kuantitas), tetapi juga menyangkut kualitas dari pada air penting untuk ada penelitian dan menggunakan teknologi untuk di komsumsikan termasuk didalamnya adalah bagaimana dan dimana mendapatkan air bersih dengan kandungan mineral yang sesuai dengan kebutuhan tubuh manusia.
Kabupaten Dogiyai terletak diatas pegunungan tengah yang banyak gunung-gunung yang cukup banyak dapat menyediakan sumber-sumber air yang jernih dari Gunung Degeidimi,Tukamoma, Mauwamoma dan Okeiyamoma.
Kabupaten Dogiyai yang banyak menyediakan sumber air seperti; air dnau, air sungai dan mata air lainya yang dapat di manfaatkan oleh masyarakat Dogiyai untuk memenuhi kebutuhan akan air, baik untuk pertanian maupun untuk di konsumsikan minuman oleh masyarakat setempatnya. (Frans P/KM)
*) Penulis adalah Mahasiswa Papua, Akper Yamas Jayapura-Papua
0 thoughts on “Rakyat Dogiyai Butuh Pelayanan Kesehatan Secara Produktif”