Susun
RPJMK, Seluruh Aparat Kampung Paniai
Foto: Humas Pemda Paniai
|
PANIAI,KABARMAPEGAA.com- Kordinator Pengawasan kegiatan lapangan Program Dana Desa, Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintah Kampung (BPMK) Kabupaten Paniai Abet Pekei mengaku rata-rata
kepala kampung dan perangkatnya yang ada di kabupaten Paniai masih banyak yang
belum bisa membaca dan menulis.
"Ini
tantangan buat kita.banyak kepala desa, sekertaris desa dan bendahara desa yang
tidak tau membaca dan tulis jadi kita harus kawal baik-baik di lapangan sambil
melakuakan training-training singkat dilapangan". Ungkap Pekei, di
Enarotali, Paniai, Sabtu (17/06/2017) siang.
Selain
mengawal. kata Pekei, sesuai dengan Permendesa nomor 22 tahun 2017 telah
menekanlan bahwa program prioritas program di tahun 2017 ada dua yaitu program
pembangunan dan pemberdayaan,”tukasnya.
Lanjut
dia, bidang pembangunan berbicara tentang pembangunan infrastruktur.ia
mencontoh seperti saluran drainase, jalan titian dan berbagai jenis
infrastruktur dasar lainnya.
Sementara
bidang pemberdayaan adalah bidang pelatihan peningkatan kapasitas seperti
Sosialisasi, dan berbagai jenis pelatihan lainnya. Semua ini pemerintah lakukan
semata-mata untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di
kampung-kampung itu sendiri.
"Memang
harus ada pelatihan yang banyak, kepala desa, perangkat minim SDM. masalah
sekarang itu SDM. makanya kita harus kawal baik-baik supaya kinerja para aparat
memahami," tuturnya.
Sementara
itu, Thomas Yeimo Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten
Paniai, Minggu (18/06/2017) mengatakan bahwa untuk meningkatkan kualitas
pelayanan dasar di kampung-kampung maka semua pihak harus bergandeng tangan
bahu-membahu membangung kampung-kampung yang ada.
"Mulai
dari Dinas,Satker, Pendamping P3MD dan masyarakat harus satu hati mengawal dan
menjaga dana desa yang dikucurkan oleh pemerintah pusat," tukasnya.
Selain
itu, pihaknya akan bekerja sama dengan media-media lokal maupun nasional yang
ada di papua untuk sama-sama mengawal program dana desa tersebut.
Pada
kesempatan itu juga, yeimo menghimbau kepada seluruh masyarakat ikut serta
mengawal dana desa agar dana tersebut dapat berjalan sesuai dengan Anggaran
pendapatan dan belanja Kampung (APBK) dan rencana pemerintahan Kampung (RKPK)
yang telah dibuat.
Pewarta
: MG
Editor
: Martinus Pigome
0 thoughts on “BPMK Paniai : Banyak Kepala Kampung Tak Bisa Baca Tulis”