BREAKING NEWS
Search

Mahasiswa Mahasiswi Paniai Gelar Diskusi Mengenai Jiwa Kepemimpinan


(Foto:Masiswa/i paniai konsentrasi sedang mendiskusikan jiwa kepemimpinan)

Jayapura,Kabar Mapega - Mahasiswa/i paniai mengadakan diskusi bersama tepat di di kamkei pada (13/06/2013) diskusi tersebut diambil dari Thema”Bagaimana Peran Seorang Pemimpin Yang Mampu Mengayomi Masyakat” dalam diskusi itu dipimpin langsung oleh salah satu mahasiswa UNSRAT Manado Hengky Kudiay ,ia memberikatan kesempatan untuk semua yang hadir untuk berbicara ketika sedang berlangsung diskusi ,disela sela itu hengki kudiay mengatakan bahwa”menjadi seorang pemimpin berarti mampu  mengikuti segala perkembangan  kondisi baik maupun buruk dilapangan dan mampu membaca kelemahan masyarakat  dan memiliki karakter yang bersifat membangun dan mengayomi seluruh masyarakat .
Memang  kalau kita melihat perkembangan pejabat pejabat papua saat ini masih belum mensejahterahkan rakyat  hingga kini ,hanya yang mereka tahu  banyak bicara tetapi implementasinya kurang dari segi ini kita bisa menilai dan  merefleksikan kembali karena kritik dan saran yang  masuk itu tidak ditanggapi dengan baik oleh pejabat ,maka hal ini jadikanlah  kita sebagai pedoman hidup agar kedepannya bisa dapat membangun negeri ini ,katanya”.
Ketika menaggapi  perkataan itu ditambahkan juga oleh salah satu mahasiswa UNCEN jurusan STIKOM Albert Gobay mengatakan , pemimpin itu dibutuhkan oleh masyarakt tetapi pemimpin yang   berjiwa bagaimana ? apakah pemimpin itu bisa mensejahterakan masyarakat atau tidak? Nah,justru tidak memikirkan hal demikian maka yang terjadi saat ini juga pembangunan tidak difasilitasi dengan baik dan infrastruktur nya tidak tertata rapi ,dengan demikian perlu kita refleksikan diri kembali khususnya  kita  yang  masih  dibangku  kuliah  karena  situasi  seperti itu memingingatkan kita untuk  berusaha tutup segala lobang pembangunan jikalau kita sudah menjadi pemimpin kedepannya  .
kita  semua yang hadir disini adalah mahsiswa jadi kita datang dari jauh jauh untuk melanjutkan pergurun tinggi didaerah rantau  maka kita perlu ikuti hal hal yang bisa mendatangkan keutungan setelah selasai dari kota study kemudian apa yang kiata terima itu bisa tuangkan pada saat kita kembali ke kampung.”ujarnya”.
Sedangkan  menurut   yanto kudiai menuturkan bahwa ,kuliah di semua jurusan kecuali guru dan keperawatan.  Semua jurusan ini  hanya mencari nafkah untuk masa depan seseorang dan saat ini ada yang sudah merecanakan kedepan untuk menjadi pemimpin di salah satu didaerah tetapi intinya bahwa  sudah ada rencana kedepan  untuk memimpin derah yang berjiwa membangun dan terbuka ,bukan hanya  untuk mengisi perut atau keperluan individu atau kelompok  .
Dengan demikian saya harapkan kepada teman teman dan adik adik  yang masih dibangku kuliah, agar perlu menganalisa situasi selama ini yang masih kurang tertata dan dan komplit   karena tanpa mengingat kembali pedoman hidup yang kita lalui maka hidup kepemimpinannyapun akan  mepengaruhi   pada situasi  yang  jorok atau berantakan  tidak sesui dengan prosedur kepemimpinan yang ada.”tegasnya”.
Harapan diskusi  ini untuk menciptakan kader kader pemimpin yang berkualitas kedepannya dan mampu melengkapi segala kesulitan ditengah masyarakat dan mengimplementasikan  segala infrastruktur  dan menciptakan kondisi social yang bermartabat dan bermoral kedepanya di negeri papua ini.(Musa Pekei /KM)
Sumber:Egepetege.blogspot.com 




  



TAG

nanomag

Media Online Kabar Mapega adalah salah situs media online yang mengkaji berita-berita seputar tanah Papua dan Papua barat secara beragam dan berimbang.


0 thoughts on “Mahasiswa Mahasiswi Paniai Gelar Diskusi Mengenai Jiwa Kepemimpinan