Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Cendikiawan Awam Katolik Papua (DPP ICAKAP), Apolos Safanpo. (Foto: Alexander Gobai/KM) |
Jayapura,
(KM)---Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Cendikiawan Awam Katolik Papua (DPP ICAKAP), Apolo
Safanpo, mengatakan, tanah dan orang Papua yang ada di tanah Papua bagaikan perempuan cantik yang
jatuh dan hidup di tanah Papua.
“kalau
kita ingin memiliki perempuan cantik di tanah Papua, pasti dilakukan berbagai
cara. Ada dengan cara kita masuk ke rumahnya lalu meminta izin pada orang
tuanya atau bisa juga membawa lari si perempuan cantik itu,”kata Ketua Dewan
Pimpinan ICAKAP, Apolo Safanpo, Senin, (28/03/16) di Auditorium Uncen, Papua
pada saat diberikan sambutannya di acara kebaktian Nuansa Papua.
Menurutnya,
kalau kita mau orang Papua agar senang sama kita. Maka, kita harus bikin baik
orang Papua, makmur orang Papua dan sejahtera orang Papua,”tuturnya.
“maka,
orang Papua akan bilang bahwa, ternyata kita saudara,”ungkap Ketua ICAKAP itu.
Ia
mengajak, mari kita hidup sama-sama di tanah yang sama bahwa kita orang
Papua,”ajaknya.
Selain
itu, tujuan diadakan Ibadah Nuansa Papua, Kata dia, pertama, kita mau menunjukan
bahwa orang Papua masih ada. Kedua, sebagai salah satu wahana untuk
melestarikan budaya Papua. Ketiga, Misa Inkulturasi Papua,’jelasnya.
Ditempat
yang sama, Ketua Panitia Ibadah Paskah Nuansa Papua, Fincen Lokobal,
mengatakan, maksud diadakan kegiatan itu, ialah sebagai wujud syukur dan
memperingati sengsara wafat dan kebangkitan kita Yesus Kristus,”ungkapnya.
Lanjutnya, kegiatan itu bertujuan untuk membina
persekutuan dalam peningkatan iman umat katolik kepada Allah melalui pelayanan
dan kerja sama serta partisipasi di
dalam gereja dan bangsa,”katanya.
(Alexander Gobai/KM)
0 thoughts on “Dewan Pusat ICAKAP: Tanah dan Orang Papua Seperti Perempuan Cantik”