Di Ujung Pekan Ini, Ipmanapandode Yogyakarta-Solo Bikin Kegiatan Makrab

Yogyakarta, (KM)-- keluaga besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Nabire Paniai Dogiyai dan Deiyai (Ipmanapandode) Yogyakarta-Solo melalui panitia terpilih, selama tiga hari dua malam (14-16)  Oktober 2016  menggelar kegiatan Malam Keakraban (Makrab) tahun angkatan 2016/2017. Kegiatan dengan thema: “Menyulam Diri Melalui Ipmanapandode Jog-Lo” dan Sub tema: “Bersama Ipmanapandode Jog-Lo, Belajar Menjadi Pribadi yang Mumpuni”.

Kegiatan dibuka dengan ibadah bersama. Yanuarius Tatago, selaku senioritas yang saat itu pimpin ibadah pembuka kegiatan dalam homilinya mengatakan, bahwa hasil yang baik dan memuaskan tidak didapat jika orang tidak berkorban untuk mencarinya.

“Ada pepatah yang mengatakan, ‘No Pain No Gain’ yang  artinya tidak ada hasil yang digapai, kalau lebih dulu orang tidak berusaha dan berkorban. Sekarang, semua yang kita lakukan ini adalah bagian dari usaha untuk menggapai hasil. Oleh karena itu, mari semangat!” urainya mengajak.

Kepada para peserta Makrab, pria kelahiran Uwebutu, 08 Januari 1996, juga pernah jadi ketua panitia saat kegiatan Makrab Ipmanapandode Jog-Lo 2015 itu menambahkan, betapa penting untuk meminta motivasi dari orang lain. Karena menurutnya, itu juga merupakan bagian dari batu loncatan untuk kemajuan kita menjadi pribadi yang kemudian mumpuni.

Mensep Dogomo, ketua panitia Makrab Ipmapandode Jog-Lo 2016 mengapresiasi keikutsertaan para peserta Makrab dalam kegiatan tersebut. “Saya sangat bangga karena adik-adik sudah mau datang dan mengikuti kegiatan Makrab. Selama disini, kalian akan dibekali dengan beberapa materi dan outbound. Oleh karena itu, saya harap kalian bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik,” katanya.

Selain itu, Manfred Kudiai, selaku senioritas saat memberikan sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada para anggota peserta Makrab. “Terima kesih kepada adik-adik yang sudah mau bergabung bersama kami,” ungkapnya.

Kemudian untuk para panitia, dia menambahkan, jangan sampai ada yang melakukan gerakan tambahan yang berbau ‘balas dendam’ dalam kerjanya sebagai panitia. Dia juga menegaskan, agar para peserta menghargai para panitia. Diakuinya juga, bahwa mereka (para peserta Makrab) yang hadir saat itu adalah yang terpilih dari beberapa anak lain yang tidak sempat ikut lantar alasan yang beragam.

Ketika dipantau media ini, terlihat para peserta Makrab, Panitia serta senioritas selama tiga hari dua malam, menggelar beberapa kegiatan, diantaranya: Materi, outbound, Pentas Budaya dan Perkenalan.

Kemudian, pada hari Minggu, (16/10) para peserta makarab, Panitia dan senioritas mengadakan photo bersama dan pulang menuju tempat yang ditentukan panitia.

Pewarta: Herman E. Degei

Editor   : Mantiyo