PEREMPUAN MEEPAGO GELAR DISKUSI

Saat diskusi berlangsung.ist

JAYAPURA (KM)--Perempuan Papua Meepago kota study Jayapura mengadakan diskusi sehari dengan thema 'Keterlibatan Perempuan Meepago Di segala Bidang'

Diskusi ini dapat berlansung di asrama putri Nabire, Perumnas II Waena Jayapura pada Sabtu, 04/92/2017 jam 10.40-12.00 WP, dihadiri sekitar 6 orang peserta.

Dalam suatu pergerakan suara perempuan sangat dibutuhkan dengan melihatnya Kondisi para perempuan masa kini yang kian terpuruk dalam diskriminasi, intimidasi dan tindakan kekonyolan lainnya sehingga perempuan Papua lebih khususnya perempuan Meepago sangat diharapkan untuk dapat terlibat dalam pergerakan di pelbagai bidang.

Perempuan Meepago Maria Butu  membuka diskusi  ini secara lepas, Ia mengatakan perempuan Meepago harus terlibat dalam segala bidang untuk mendukung perjuangan kita karena tanpa perempuan perjuangan ini akan sia-sia.

Kebebasan ada di tangan perempuan, perjuangan tidak hanya turun jalan namun letak perjuang ada pun di pergerakan lainnya contohnya, bidang Menulis, sosial dan lainnya. Tenaga perempuan Meepago sangat dibutuhkan dibidang menulis, dengan menulis perjuangan kita akan dijunjung.

"Perempuan itu ibarat manusia sejati, Ia hadir ditengah lelaki untuk menjadi pelindung, perempuan Meepago pada dasarnya tidak pernah berpikir ketakutan, namun selalu mengambil kesempatan terdepan. Ada satu sifat unik yang dimiliki perempuan Meepago dalam hal perjuangan ini, tak pernah mengharapkan sesuatu dari orang lain namun perjuangan yang dijuangkan itu terlahir dari hati nurani. Sehingga saya mengajak kepada kawan perempuan agar terlibat dalam berbagai bidang dengan mengedepankan rasa percaya diri" kata Olince Yeimo di media ini saat diskusi berlansung.

Perempuan Meepago yang juga aktivis dalam pergerakan perjuangan Shelly Tebai menambahkan, Perempuan itu salah satu tulang punggung keluarga. Kini, perempuan sudah Maju namun seringkali perempuan menganggap lelaki sebagai kepala.

Dalam pernyataan ini Ia menemukan pertanyaan, mengapa perempuan mengalah seperti itu? padahal dalam kodratnya kita sama. 

Ia menambahkan juga, Perempuan Meepago perlu ada persatuan tanpa mengedepankan gengsi yang seringkali menjadi karekter kita dalam perjuangan ini saya harap kita Perempuan Meepago harus terlibat dalam berbagai bidang yang pada dasarnya mengikat perjuangan ini.

Maria Butu "menambahkan Perempuan Meepago diajak untuk dapat bersatu dalam pergerakan perjuangan. Perempuan harus saling mendukung untuk terjun dalam segala bidang tanpa ada gengsi, harus mengedepankan keberanian agar mampu menciptakan kekuatan yang dapat menjunjung perjuangan ini. Perempuan Meepago harus menciptakan sosok yang berkarakter perlu didasari dengan Doa dan Iman yang kuat, sebagaimana mampu menghadirkan kebebasan" Harapnya

Liputor: Velisela Yeimo