 |
| My Father F.B/KM |
Hidup ini setiap waktunya perlu
tuntutan dan arahan hidup ini menjadi tak tentu arah dan menjadi tak tentu arah
dan menjadi hampa ,maka nasihat bijak menjadi tuntutan hidup yang harus selalu
kita pegang. Suka atau duka ,nasihat inilah yang membuat orang menjadi lebih
dewasa ,bijak dan bersahaja dalam hidup ini.
Sebagaimana kata-kata Pepata bahwa “ Sepintar-pintarnya orang
diduniai ini dia tetap butuh bimbingan dalam hidupnya”
Orang tua selalu memberikan
nasehat sebagai arahan kepada kita dalam
mengarumi samudra kehidupan yang panjang ini, berangkat dari hal tersebut saya
ingin bercerita pengalaman saya bersama teman-temanku.
 |
| My Mother R.Y |
Waktu itu, kira-kira pukul 19.00 WIT,
Duduklah sekelompok anak-anak yang berasal dari Paniai yang sementara menepuh
study . Mereka adalah Fred ( saya
sendiri) , Marthen, Okto, Jeky, Musa dan Jerry. Bertempat di kos-kosan kakakku
Sempan, Jln.Busiri ,Timika.Papua
Saya bersama teman- teman ,kami paling
suka membahas sesuatu yang telah kita laluai, kebetulan saat itu kami membahas
megenai nasihat orang tua kepada kami.
Dalam perbincangan kami yang panjang
itu, ada satu point yang membuat kami bertanya-tanya mengapa ,Saat- saat yang
tepat untuk memberikan kami nasihat oleh
orangtua itu sat sore hari sebelum
matahari terbenam dan saat pagi bersamaan terbitnya matahari.
Sampai saat ini ,pertanyaan itu selalu aku
terbawah kemanapun aku pergi. (Alberto.k/KM)
***
.jpg)
0 thoughts on “Arahan dan Nasehat Orangtua, Mengarumi Samudra Kehidupan.”