Photo Ist Doc.A.G/KM |
Kita
Sebagai pelajar, senjata kita adalah
pena/pulpen, untuk menulis atau mengambar suatu informasi atau pengetahuan yang
disampaikan oleh orang orang pendidik alias para Guru. jika kita tidak ada pena
atau karena habis tinta untuk menulis maka kita jangan kawatir dan menyesal atas penghabisan
tinta tersebut. ingat judul hidup adalah saling melengkapi, maka itu tugas kita
adalah bagaimana cara untuk melengkapi alat tulis lain...? dengan cara kita sebagai
manusia yang berfikir logis bisa diganti dengan barang yang sama sama manfaat
dan kegunaannya yakni pensil.
Kaki
kita berfungsi sebagai pengantar kita
untuk mencapai tujuan/harapan yang kita ingin lewat berdiri berjalan, berlari. Sebab
Tuhan menciptakan kaki untuk berjalan. maka kehebatan Tuhan sangat istimewah
buat kita manusia. maka tugas kita adalah bagaimana cara untuk menjaga dan
merawat kaki kita ...?? dengan salah
satu caranya yakni Memakai sepatu yang bertujuan supaya terhindar dari alat
alat tajum. jika tidak ada sepatu karena di ambil orang atau di pinjam maka
jangan kecewa atas kehilangan/peminjaman sepatu dan jangan putus asal atas
kehilangan barang .ingat judul Hidup adalah saling melengkapi,maka kita bisa
diganti dengan alat pengalas yang lainnya seperti sandal.
Bukan
itu saja ada lagi, kita sebagai manusia kadang merasa kesepian, kesedian, kebosan
dalam hidup karena hidupnya kita merasa tidak ada orang yang membutuhkan
menemani kita. padahal kita yang belum membuka diri kepada orang lain serta
belum menceritakan kelemahan kita, sehngga
kadang-kadang merasa bahwa hidup kita adalah kepentingan kita sendiri
sehingga sepanjang hidupnya menjadi penderitaan yang sangat besar.Ingat kita
sebagai manusia hidup saling melengkapi antara satu dengan lain agar kesepian, kesedian,
kekurangan ,dan kebosaan itu, dapat kita hilangkan dengan berbagai penghiburan dari orang-orang
yang kita kenal, menemukan solusi bersama sehingga hidup menjadi ringan dan
pikiran menjadi jernih/bersih dan terbuka.
Tuhan
menciptakan dunia ini dengan dua dimensi antara satu dengan yang lain. maka
penulis mengambil 3 contoh diatas saja agar para pembaca membuka wawasan dan
memandang dunia ini seperti apa.
Kita
tahu bahwa hidup ini adalah sangat berharga bagi siapa saja, asal kita
mengembangkan dan memperluaskan makna hidup itu sendiri, agar tidak menjadi
orang yang mudah menyerah, jika kita saling melengkapi maka hidup ini berjalan lurus sesuai apa yang kita
harapan dan impian kita masing masing asal kita membuka diriap sesama.
Kelemahan
kita adalah membicarakan kelemahan orang lain kepada orang ,sebagai manusia sudah masuk derajat menghina dan
penunafikan bagi orang. Merasa bahwa dirinya yang paling benar Tuhan memikul
salib yang sangat berat, serta membasahi tubuh dengan berbagai pengumuran darah
karena kemunafikan dan penghinaan kita manusia sehingga Tuhan sendiri menjadi
penderitaan yang sangat besar bagi kita manusia. kita sebagai manusia tugas
kita adalah saling melengkapi. Saling melengkapi berupa barang serta yang lainnya yang disebut dengan
komplementer dapat kita wujutkan dengan berbagai cara demi memakmurkan hidup
kita.
Maka,
hidup ini adalah ntuk saling melengkapi
antar sesama manusia, sehingga kita menjadi satu persatuan yang tidak bisa
diganggu oleh siapapun, sehingga apa yang kita inginkan dapat diperoleh sesuai
jalan yang dituntut Tuhan menuju hidup yang kekal dan bahagia. *Anselmus Gobai.
0 thoughts on “Hidup Untuk Melengkapi”