BREAKING NEWS
Search

NKRI HARGA MATI DAN NKRI YANG LEMAH

Frans Nawipa/Foto:Doc Pribd/KM

Opini, (KM) - Selogan-selogan yang amat memalukan Tuhan dan kita sebagai sesama manusia adalah “NKRI Harga mati”. Maksudnya apa? Apakah orang-orang mengerti kalimat ini atau hanya asal omong kosong? Apakah tidak ada bahaan lain? Apakah krediblitsnya sudah hilang sehinga harus menggunakan slogan-slogan yang hampa? Kalimat “NKRI Harga Mati” berarti harganya NKRI sudah mati sehingga tidak laku di pasaran atau tidak berada di hati rakyat indonesia.

Apakah kalimat-Kalimat atau sologan-sologan tampaa makna seperti ini membahwa suasana damaai dan persaudaraan serta rekonsiliasi di indonesia? Apakah pernyataan “NKRI harga mati” itu mempererat dan memperkuat nasionalisme? Jangan lupa, yang kristiani ada satu keyakinan yang kokoh bahwa “langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan ku tidak akan berlalu” (Matius 24:35).

NKRI akan rapu dan terus rapuh karena rumah-rumah rakyat digusur, tanah-tanah atau lahan-lahan gerapan sebagai sumber pendapatan dan kesinabungan hidup anak dan cucuh rakyat kecil digus atas nama pengembangan kota dan perumahan-perumahan para birokrat dan konglomerat.

Perlawanan dan tangisan masyarakat kecil untuk mempertahankan tanah-tanah mereka tidak di dengar oleh pemerintah dengan arogansi dan kekuasaanya. Rakyat kecil yang tak berdaya dan tertindas secara ekonomis, batin dan pikiran mereka.

Rakyat NKRI ditindas oleh NKRI sendiri. Pembangunan untuk siapa? Pengembanggan kota untuk apa? Sebagai orang beriman, sebagai manusia yang memiliki hati nurani, sebagai tertindas, teraniaya dan Tak bersuara, hati yang sangat tersesat dan terharu, setelah saya menyaksikan siaran TV Metro yang menyiarkan penggusuran tanah rakyat kecil di salah kota SAMARINDA.

Perlawan tidak seimbang. Ibu-ibu dan anak-anak membuka perempuan membuka baju dan memeluk balok-balok rumah mereka untuk mempertahankanya. Sayang, perlawanan yang sangat tidak seimbang.Rakyat petani yang lugu dan sederhana yang sudah memiliki tanah haampir 30-40 tahun ini harus hilang selama-lamanya.

Melalui tulisan ini, saya mengajak, apabila ada anak-anak petani yang sudah menyandang pendidikan yang menandai, marilah bergabung dengan kami yang berjuang tampa memandang Agama, Ras, dan asal suku untuk menegakan kebenaraan, keadilan, hak-hak- asasi manusia dan perdamaian untuk berbicarakan masa depan yaang lebih baik dalam semangat kesetaraan dan kesamaan hak baik yang kaya maupun miskin. Kekuasaan dan keangkuhan anak hancur.

Keadilah dan kesamaan hak akan bersinar dan bercahaaya. Ini adalah sebuah gambaran NKRI atau NKRI Harga Mati, atau NKRI nama yang tidak laku terhadap dunia pasar maupun terhadap pandangan individu nasional dan internasional, dan memang kenyataan sesuai nama NKRI Harga Mati, namun NKRI? dinyatakan sebagaai Negara yang lemah, Negara yang tidak kuat, dan negara buangan yang, sampai kapanpun tidak dilaku oleh berbagaai aspek yang ada di dunia ini karna sudah jelas lemah dan NKRI yang bodok.

Penulis adalah Frans Nawip Mahasiswa Papua yang kuliah di kota Metropolitan


TAG

nanomag

Media Online Kabar Mapega adalah salah situs media online yang mengkaji berita-berita seputar tanah Papua dan Papua barat secara beragam dan berimbang.


0 thoughts on “NKRI HARGA MATI DAN NKRI YANG LEMAH