BREAKING NEWS
Search

Pemekaran 16 Kecamatan Baru di Kab Paniai Membawa Dampak Buruk



Doc Pribadi,Oktovinsen Kogopa

Oleh : Oktovinsen Kogopa & Anselmus Gobai

Opini,(KM)--Dengan tegas kepada intelektual Kabupaten Paniai,maupun orang-orang yang bersangkutan yang dapat memekarkan 16 kecamatan baru di Kabupaten Paniai,kehidupan mendatang sangat membawa dampak buruk bagi pemuda pemudi,pelajar mahasiswa,maupun orang orang yang mendiami di daerah sekitarnya.

Kabupaten Paniai yang sudah lama saja belum membangun dengan baik,dari semua sisi pendidikan,ekonami,sosaial dan budaya.untuk apa memekarkan Kecamatan baru.Apakah tenaga pekerja banyak yang menanggur,penulis rasa tidak,sebab lapangan kerja di kabupaten lama masih luas,jika rasa tenaga kerja sudah penuh maka pemimpin yang tidak  beres.

Lebih para lagi,SDM Papua khususnya Kabupatan Paniai,sudah adakah tenaga guru ?? sudah adakah tenaga pekerja?? Sudah adakah tenaga pemimpin ?? sudah adakah tenaga Suster,Mantra ataupun Dokter ?? sudah adakah orang yang dapat kerja di lapangan??.percuma,orang-orang yang ada di kabupatan Paniai saja tidak menfasilitasi dengan baik.gereja jadi pasar,rumah sekolah jadi hancur,rumah sakit jadi sampah.itukah pemimpin,itukah orang-orang intelektual ,jangan tahu memekarkan tetapi dimanakah pengaderan ,dimanakan keperhatiannya bagi anak mudah.


Jika ingin memekarkan kabupaten atau kecamatan baru,coba pemerintah mempersiapkan putra putri daerah untuk bersekolah di luar Papua dari berbagai ilmu seperti ilmu pemerintaan,Keteknikan,Kedokteran,Keguruan,dan lain sebaginya.dengan itu,adanya pemekaran dapat berjalan dengan baik,tetapi jika hanya tahu memekarkan dan memekarkan  apa yang mau di bangun,apa yang mau diharapkan.

Jika pemekaran semakin meluas,pasti yang jelas orang yang kerja bukan putra putri daerah,tetapi orang asing.maka itu,akibat yang terjadi dari pemekaran diantaranya.


1.   Pelanggaran HAM semakin Meningkat.
2.   Konflik social masyarakat semakin tinggi.
3.   Perbedaan antar suku, budaya, asal daerah, lebih berdominan.
4.   Persaingan elit politik daerah yang tidak sehat.
5.   Peluang Korupsi, Kolusi dan Nepotisme sangat tinggi.
6.Lebih berdominan kepentingan pemerintah pusat dari pada kepentingan mengsejahterakan masyarakat local.


Hal-hal seperti pemekaran sangat membawa dapak buruk yang sangat besar bagi lingkungan setempat maupun orang orang di sekitarnya.

Penulis adala salah satu dari anak  asli  kecamatan yang di mekarkan maka itu stop memekarkan kecamatan baru.ingin mau mekarkan maka siapkan tenaga kerja atau itelektual putra putri daerah sebanyak mungkin,jika tidak dampaknya sangat besar dan buruk bagi kehidupan mendatang.

Jika kita sudah mempersiapkan  tenaga kerja anak mudah putra putri daerah maka Rentang kendali pelayanan pemerintahan menjadi mudah untuk dapat terjangkau seperti ;
    1. Tingkat pengangguran, kemiskinan, dan kesehatan gizi buruk semakin menurun;
    2. Pemahaman Pendidikan politik semakin dipahami oleh masyarakat local.
    3. Pembangunan Infrastrutur daerah mulai maju;
    4. Kualitas sumber daya manusia anak daerah terlihat ada peningkatan yang signifikan.
    5. Pengembangan wilayah Distrik dan kampung semakin memperpendek jangkauan pelayanan kepada masyarakat;
    6. Pertumbuhan ekonomi di daerah meningkat.
Jika ada persiapan dan kesiapan yang  baik dari pemerintah maka dapat mempersiapkan daerah dengan hal-hal baik diatas ini sehingga maju dan berkembang bersama perkembangan dunia,(KM).


            Penulis adalah Mahasiswa Papua,kuliah di Jawa.

Foto doc Pribadi,Anselmus Gobai.











TAG

nanomag

Media Online Kabar Mapega adalah salah situs media online yang mengkaji berita-berita seputar tanah Papua dan Papua barat secara beragam dan berimbang.


0 thoughts on “Pemekaran 16 Kecamatan Baru di Kab Paniai Membawa Dampak Buruk