BREAKING NEWS
Search

Dana Pembagian Study Akhir Melalui Rekening, FK-PMLHK Jayapura Menolak


"KAMI MAHASISWA JAYAPURA MENOLAK DENGAN TEGAS PEMBAGIAN STUDY AKIR MELALUI NOMOR REKENING"


Jayapura,(KM)-- Ketua Forum Komunikasi Pelajar Mahasiswa Lembah Hijau Kamuu (FK-PMLHK) di Jayapura menolak dengan tegas pembagian dan Study Akhir dan Pemondokan  melaui nomor rekeningmengemukan rencana.  ( 20/6/2015). 

Ketua SMAPITOA Yohanes Magai, alasan pemerintah daerah bahawa seketika mereka turun bagi sering menjadi konflik. Adanya tidak kepercayaan dan tidak bertangun jawab maka terjadi konflik yang seharusnya tidak terjadi, saya tidak setuju itu bukan alasan.

Salah satu angota mahasiswa Dogiyai menyatakan dengan tegas kami menolak,kami antisipasi terjadi masalah yang lebih besar baik antara pemerintah dan mahasiswa sendri. 

Ketua FK-PMLHK, menegaskan bahwa;  Kami mahasiswa/i kota study Jayapura tidak terima karena sebelumnya ada perjanjian yang perna sepakat antara pemerintah dan mahasiswa melalui tim peduli pendidikan tahun 2013. 

Seketika angota forum menyampaikan pendapat mereka, ketua forum LEHIM menangapi kami badang pengurus akan mengusahakan pemerintah daerah harus datang atas kesepakatan-kesepakatan sebelumnya. 

sementara itu, Salah satu angota mahasiswa menyatakan kerja Pemda Dogiyai kami mengetauhi dan ini tidak benar. Kami bisa ada dan menuntut ilmu di kota ini karena orangtua kami. Jadi dengan hormat pemerintah harus mengerti kesepakatan-kesepakatan sebelumnya. tegasnya

Kami hanya meminta poin-poin sebelumnya tengtang pembagain pemondokan serta study akhir. Hal ini karena angota forum asal dogiyai lebih dari kota studi lain. Dengan tegas pelajar mahasiswa dogiyai menolak dengan berbagai pertimbangan yang mucul tentu nantinya menjadi komflik. Kami kedua ikatan lokal MAPI dan LEHIM hanya siapkan data mahasiswa, jadi kami akan menyerakan data itu. Tegasnya

Kami tidak kumpulkan nomor rekening jelasnya. Alasan yang mendasar menolak adalah bahawa karena semua kota studi tolak dan kami juga senasip dengan mereka, kami tolak juga karena perjanjian belum di tangun jawabkan, jangan sampai ada kecemburuan antara mahasiswa sendiri serta dengan pemerintah dan kami hanya siapkan berkas studi akir bukan nomor rekening, untuk mengkelabui semua perjanjian antara kami dan pemerintah. kami juga sering sakit hati adanya kabupaten lain yang mereka berikan lebi dibandingkan kami.

Kesepakatan antara MAPI dan LEHIM telah mempersatukan satu ide bilah tidak menjawap permintaan mahasiswa maka, akan naik ke kabupaten untuk melakukan aksi. Aksi yang kami lakukan ini bukan hal baru, pada tahun 2013 kami perna bentuk tim PEDULI PENDIDIKAN untuk melurusakn keluhan mahasiswa. Sampai saat ini pemerintah belum menjawab dan melaksanakan atas permintaan kami. Tahun 2015 dengan isu membagian dana study akir dan pemondokan melalui rekening bila terwujud maka, akan bentuk tim baru untuk tuntutan yang sama.

Kami mahasiswa asal Kabupaten Dogiyai, kami di stikma sebagai mahasiswa sayur dan pendapat tuntutan kami di rendakan. Hal ini kami tidak terima, kami sebagai mahasiswa dan hak kami maka dengan tegas lagi kami akan melakukan hak kami hinga tuntas kepada pemerintah daerah. 

Disela-sela itu, salah satu senior menyatakan tuntutan mahasiswa dengan keinginan mahasiswa mengenai study akir bukan baru, sehinga harus menyikapi dengan baik. Saya harap bisa bentuk tim seperti tahun 2013, naik dan mogok. Pungkasnya

Sebelum kami mahasiswa asal kabupaten di jayapura, sebelum naik kami akan melakukan berbagai usaha pertama jumpa pers dan media intraktif. Usaha ini kami lakukan untuk bagaiman pemerintah dogiyai bisa menjawab atau tidak dalam hal dinas P dan P. Pembagian study akir dan pemondokon biasa pada bulan mei, namun kini tunda hinga juni. Kami mahasiswa dogiyai MAPI dan LEHIM dengan tegas menolak pembagian study akir melalui nomor rekenin tegasnya. Kami minta dengan tegas kalau pembagian berdasarkan data mahasiswa, silakan datang sebagai tugas dan tangun jawab. Tetapi melalui nomor rekening, dengan tegas menolak. (Mank/KM)

*Petrus douw


TAG

nanomag

Media Online Kabar Mapega adalah salah situs media online yang mengkaji berita-berita seputar tanah Papua dan Papua barat secara beragam dan berimbang.


0 thoughts on “Dana Pembagian Study Akhir Melalui Rekening, FK-PMLHK Jayapura Menolak