Ketu YLSM Servius Kedepa |
Paniai, (KM)—Ketua Yayasan Lembaga Swadaya Masyarakat Penugunungan Tengah Papua, Servius Kedepa ,meminta PM PNG dan PM Fiji segera akan mempertimbangkan tentang penyerahan mayat korban yang diserahkan rakyat Melanesia melalui parlemen PNG.
“PM PNG dan PM Fiji diminta harus buka mata untuk melihat berbagai kasus yakni Penangkapan, Penyiksaan, Teror, Pembunuhan, Pemenjarahan, perampasan hak-hak adat seperti ,Tanah Adat milik serikat Fam Asli Papua.
Hal ini terus lihat juga, penembakan kilat terencana yang telah, sedang, dan akan dilancarkan oleh para petinggi NKRI di bawah pengawalan ketat Pasukan Gabungan TNI/POLRI di tanah Papua.” Kata Servius Kedepa, kepada media www.kabarmapegaa.com senin, (22/06/2015) via handphone seluler.
Servis mengatakan, salah satu bukti yang telah diketahui dunia Internasional adalah kasus Penembahkan kilat terencana , 8 Desember 2014 di Paniai , pada tujuh bulan lalu. Sedangkan para pelakunya sedang dilindungi oleh presiden Jokowidodo.
Namun, di tanah Papua sudah terlihat sistem Genosida dan pembunuhan kilat terencana . Oleh karena itu, kedua kasus seperti itu harus dan segera akan ditangani langsung oleh PBB untuk memperbaiki kesalahannya. Tegas kedepa.
Menurutnya, kita tengok sejarah perjuangan rakyat bersama TPN-OPM Wilayah Paniai disebut wilayah operasi Pangdev II Makodam Pemka IV Paniai dalam tahun 1979,kata dia, para pelaku perjuangan saat itu saja sudah terbangun semangat pada hal saat itu mereka hanya melihat photo Dr. John Otto Ondawame, dan bendera belanda dan bendera bintang fajar. Ujar kedepa
Selain itu, mereka juga telah mendengarkan Nama Jacob Prai, Zeth Javeth Rumkorem, Alex Degei, Willem Zonggonau, Clemen Runaweri, Moses Weror dan lain-lain. Tambahnya
Masih Servius, dengan semangat juang yang terbangun itu, masalah perjuangan pengembalian Negara Papua Barat yang telah digagalkan oleh Belanda, Amerika, Roma, PBB dan Indonesia sejak 1 Mei 1963 ini masih eksis di hutan belantara Papua sampai bisa menembus ke Negara-Negara MSG.
Pada akhirnya, masalah Papua sudah berhasil diinternasionalisasi oleh siapa hingga akan terlakasa Deklonisai di bawah pengawasan PBB sebagai pelaku kesalahan terhadap berbagai kasus pelanggaran HAM berat di tanah Papua. Pungkasnya (Yunus E.Gobai/KM)
0 thoughts on “YLSM Paniai , Diminta Para Pimpinan MSG Menerima West Papua Menjadi Anggota Tetap Dalam MSG.”