Poster : Ucapan Selamat HUT Ke- 37 Dari IMAPA Bogor |
Bogor (KM) -- Komunitas Mahasiswa Papua bersama masyarakat Papua yang berdomisili di Kota Hujan Bogor merayakan hari ulang tahun ke -37 hari mambesak yang jatuh pada 15 Agustus 2015, live di Kamasan VI, Jl. Situleutik Kec.Dramaga, Bogor Jawa Barat.
Dalam sambutan Sendi Tabuni, Ketua Komunitas Membesak di Bogor mengatakan "mambesak dilahirkan oleh sekelompok mahasiswa " di Holandia yang kini sebut Jayapura- Papua, dibawah pimpinan Tuan Alm. Arnold Ap.
Kami disini mahasiswa Papua yang tergabung dalam tujuh wilayah adat yang kami kenal Lapago, Meepago, Saireri, Mamta, Ha Anim, Domberay, dan Bomberay kembali merayakan, melestarikan musik alunan Papua.
Dalam kesempatan yang sama pengurus Ikatan Mahasiswa Papua (IMAPA) yang diwakili memberikan ucapan selamat ulang tahun yang ke -37 musik tradisional Papua yaitu kelompok Mambesak".
Kata dia, Mari Bernyanyi Bangunkan Alam Leluhur Kita". Mambesak adalah nyanyian bangsaku, mambesak juga nyanyian perlawanan, membesak pula nyanyian persatuan antara 273 suku yang ada di Papua.
Dalam salah - satu poster yang dipasang dengan kata- kata berikut ini "Arnold Ap dibunuh karena dituduh separatis, dituduh lawan keutuhan, ia dibunuh karena dianggap ancama NKRI, dia dituduh karena dituduh teroris.
Semalam panggung mambesak diisi dengan acara Yospan, tarian adat dari tuju wilayah adat, diisi lagu- lalu mambesak, cerita rakyat, serta puisi.
Hingga kini, pantauan awak media ini, peserta semangat menyanyikan lagu- lagu membesak, sedangkan peserta yang hadir yaitu dari kota study Jakarta, Tangerang dan Bogor tuan rumah dipadati depan Asrama Kamasan VI Dramaga Bogor. (Marinus Gobai).
0 thoughts on “Mambesak Nyanyian Bangsaku, Live di Kamasan VI Asrama Papua Bogor”