Logo AMP (Foto: Ist) |
Jayapura, (KM)---Mahasiswa dan Mahasiswi sejawa dan
bali yang telah bergabung di Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) menegaskan, Tim
Ekspedisi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang dikirim di Papua pada
beberapa hari belakang ini, adalah salah upaya menambah kekuasaan Militer di
seluruh tanah Papua.
“kami
melihat dengan adanya Tim Ekspedisi NKRI yang dikirim di Papua ini adalah salah
satu tujuan atau upaya untuk menambah kekuasaan pertahanan Militer TNI/Polri di
Papua barat guna memperkuat dan memperlancar program kerja Rezime Jokowi-JK
tentang pembagunan infrastruktur jalan dan lainnya,”kata Ketua Umum Aliansi
Mahasiswa Papua (AMP) Pusat, Jefri Wenda,dirikim melalui Pers Release yang diterima kabarmapegaa.com, Senin, (23/02/16)
belum lama ini.
Menutnya,
apapun usaha pemerintah dalam pengiriman Militer TNI/Polri ke Papua dengan
tegas kami menolak,”tegasnya
Pernyataan
diatas, kata Wenda, sudah menjadi tuntutan kami bahwa segara tarik
Militer/TNI-Polri Non-organik maupun organik dari seluruh Papua. Dan dengan
keras kami menolak sagalah upaya pengiriman Militer/TNI Polri ke seluruh
wilayah papua dalam bentuk apapun,”pungkasnya.
Ketua
Aliansi Papua (AMP) Yogyakarta, Abi Douw, mengatakan, Negara yang hadir di
Papua dengan kepentingan Ekonomi, Politik yang diwujudkan dengan perampasan
seluruh tanah adat Milik rakyat Papua untuk diberikan kepada tuan-tuan
kapitalnya telah memberikan peran aktif bagi militer,”katanya.
“pasukan-pasukan
khusus TNI sebagai aktor utama dibawa koordinator pembangunan manusia dan
kebudayaan yang bertujuan menelliti dan mencatat semua kandungan SDA di Papua
ini, sangat tidak masuk akal,”jelasnya.
Ekspedisi
NKRI, kata Douw, sangat berkaitan erat dengan praktek MP3EI yang sebelumnya
telah dipraktikan digunakan untuk mengangkat rangking Ekonomi Indonesia untuk
menjemput era masyarakat MEA.
“MP3EI
sebelumnya, kata dia, sangat diprioritas penting SBY sejak 2009,”tutupnya.
(Alexander Gobai/KM)
0 thoughts on “Ekspedisi NKRI di Papua Barat, Upaya Menambah Kekuasaan Militer”