Usai Memberikan Materi Upade Masa Kini dan Mendatang Yang Digelar dari DPW AMPTPI, Tuan Markus Haluk (Foto: Alexander Gobai/KM) |
Jayapura (KM)---Tim Kerja Dalam Negeri, Unit Liberation Movement
West Papua (ULMWP), Tuan Markus Haluk, mengatakan, meskipun papan nama ULMWP sebagai papan nama Kantor ULMWP di Wamena dicopot,
tetapi aktivtas orang tua di wamena berjalan seperti biasa dan kami juga akan
memperjuangkan dan bergerak untuk ULMWP semata-mata menyelesaikan persoalan
papua secara damai dan bermartabat.
“pemerintah Indonesia, selama 54
tahun telah menyangkal terhadap orang
Papua bahwa tidak ada tuntutan kemerdakaan Papua. Kami mau bicara pada siapa. ULMWP
hadir untuk ini dan faktanya sudah ada,”kata Tim Kerja Dalam Negeri Markus
Haluk, Kepada kabarmapegaa.com, Sabtu, (20/02).
Kata Markus, dalam berbagai
kongres pertama, kongres kedua tahun 2000 dilakukan, Tim seratus dibentuk terhadap Prisen
B.J. Habibi, dan kongres ketiga dilakukan di Gor dan semua moment menutut untuk
menyatakan kemerdakaan. Itu fakta, dan sekarang ini, fakta ULMWP ada
ini,”katanya.
“Sekarang ULMWP hadir di
lapangan. Pemerintah tidak bisah gegabah. Seperti di zaman Otoriter, Orde baru,
zamn militerlistik, lalu sepihak menyatakan mencopot atau menutup kantor ULMWP di Wamena lagi. Hal-hal seperti
ini justru tidak bisa menyelesaikan masalah,”pungkasnya.
Lanjutnya, selama 54 tahun, 12-
14 operasi dilakukan untuk membunuh ideologi Papua Merdeka. Tapi faktanya tidak
ada. Tuntutan itu, justru setelah 54 tahun perjuangan Rakyat Papua diakuai
dalam MSG dan dalam PIF,”pungkas Manta Sekjen AMPTPI pusat.
Hal itu, kata Haluk, dalam sidang
Umum PBB di New York perdana Mentri Manase Seguavaro dan Ketua MSG melaporkan
kepada Majelis Umum bahwa dalam wadah MSG telah menerima ULMWP sebagai
Observer/pengamat di dimata dunia,”ungkapnya.
“Jadi, tidak bisa disangka secara
sepihak. Karena itu, langkah yang bijak
da arif ialah Jakarta dapat hadir dan
sadar bahwa hal yang dilakukan dari rakyat Papua adalah realita dan mengedepankan
cara-cara secara martabat,”bebernya
Haluk mengaharapakan tiap orang
Papua jangan menunggu. Tetapi terus berkontribusi demi menyelamatkan orang
Papua,”pungkasnya.
Perlu diketahui, kantor ULMWP
akan dibangun di beberapa tempat di Negara MSG dan di dalam Negeri, antara lain:
Fak-Fak sejak tahun lalu dan Wamena telah diresmikan.
(Alexander Gobai/KM)
0 thoughts on “Markus Haluk: ULMWP Akan Bergerak, Meski Papan Nama ULMWP Di Wamena Dicopot”