Satu Pasukan Persigubin Devisi Utama, Papua. (Foto: Ist) |
Jayapura,
(KM)---Salah satu sosok pertahanan kiper
atau penjaga gawang Persatuan Sepak Bola Indonesia Pegunungan Bintang (PERSIKUBING),
Papua, Devisi Utama atas nama Perimus Keiya, akhirnya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Dian Harapan pada pukul: 06.10 WIT.
Hal
itu, terjadi seketika mengikuti pertandingan turnamen Lanni Cup, yang dilangsung
pertemuan antara Oksibil FC dan Tolikara FC, kamis (31/03/2016), di Lapangan Macandra, Perumnas
3 Waena, Jayapura Papua.
Saksi
mata, Pabian Yogi ketika media ini melihat pada TKP, menyatakan, kejadian ini
terjadi pada saat pertandingan antara Oksibil
FC dan Tolikara FC di babak pertama antara menit ke-15. Gelandang dari tolikara
CF, berusaha membawa bola ke arah gawan lawannya. Lalu Perimus Keiya, berusaha
membuang diri dan tangkap bola. Akhir dari
itu, kena benturan atau tendangan dari pemain tolikara terhadap kiper perimus.
Akibat
kejadian itu, dianggap biasa-biasa saja. Namun, tinggal beberapa menit
kemudian, sakitnya tambah berat. Akihinya, dilarikan ke RSUD Dian Harapan rumah
sakit yang tedekat,”jelasnya.
Sementara,
Menejer Persikubing, yang diwakili Pembinanya, Yohanes Hudokdana, mengatakan, “kami
sangat terluka dan kehilangan seorang sosok kiper utama yang selama ini kami
handalkan,”bebernya.
Kepergian
Perimus, kata dia, “kami dari Menejer Persikubing akan bertangunjawab dalam
kedukaan ini. Mulai dari pemakaman hingga, duka ini selesai,”jelasnya.
Pihaknya
mengakui bahwa Perimus adalah seorang kiper yang sangat berkualitas, sebagi
Orang Asli Papua (OAP),”katanya.
Ia
berharapa, tenaga kiper yang ada, bisa
menteladani cara-cara perimus Keiya,”ujarnya.
Untuk
pemakannya, kata dia, kembali pada pihak keluarga apakah pemakaman mayatnya di pulangkan
ke kampung halaman Kabupaten Dogiyai atau di Jayapura,”ungkapnya. (Petrus Douw/KM)
Editor: Alexander
Gobai
0 thoughts on “Sosok Pertahanan Kiper PERSIKUBING, Hembuskan Nafas di RSUD Dian Harapan”