Rombongan Mendag Thomas Lembong saat berkunjung di beberapa tempat, diantaranya Pasar Central, Tempat Produksi Kopi P5. (Foto : Yan Yuaiya Goo/KM) |
Dogiyai, (KM)--Rombongan Menteri Perdagangan Republik Indonesia (Mendag RI), Thomas Lembong bersama Staf Khusus Presiden RI, Lenis Kogoya, Sabtu (11/06) kemarin, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Dogiyai, Propinsi Papua.
Kedatangan rombongan Mendag RI, disambut oleh Plt. Bupati Dogiyai Herman Auwe S.Sos, Plt. Sekda Natalis Degei.S.sos, Plt. Asisten I, II, III Setda Kabupaten Dogiyai, semua Kepala Dinas Lingkungan Pemda Dogiyai dan pihak keamanan TNI,Porli,serta lapisan Masyarakat Kabupaten Dogiyai.
Sesuai jadwal, rombongan Mendag RI, Thomas Lembong tiba di Bandar Udara Moanemani, disambut langsung dengam tarian Adat setempat (Mee) dan pengalungan Noken oleh Plt. Bupati Dogiyai.
Kepala Dinas Perindagkop Dogiyai, Andreas Gobai,S.Sos mengatakan, tujuan utama Menteri Perdangan RI mengunjungi ke Pasar dan P5 melihat secara langsung kondisi perkembangan dan pengembangan Pasar Central dan Kopi Arabika Moanemani agar ke depan Negara Republi Indonesia melalui Menteri Perdangan RI tolong membatu P5 Moanemani dan Koperasi Kopi Arabika Paroki Bomomani menjadi satu model pengembangan dan pemberdayaan masyarakat Dogiyai
"Semoga P5 Moanemani dan Koperasi Kopi Arabika Paroki Bomomani menjadi modal sosial yang baik ke depan,agar pemerintah dogiyai melalui Perindakop mendorong P5 dan Koperasi Kopi Bomomani menjadi lebih baik. Kehadiran P5 juga hadir untuk mendorong bagian upaya orang Papua menjadi tuan di negeri sendiri," ujarnya saat diwawancara oleh wartawan www.kabarmapegaa.com Sabtu (11/06) kemarin.
Pihaknya, pemda Dogiyai berkomitmen pengembangan P5 Moanemani dan Koperasi Kopi Arabika Paroki Bomomani melalui Perindagkop Kabupaten Dogiyai untuk terwujudnya Papua Bangkit, Mandiri dan Sejahtera agar Dogiyai Dou Enaa ungkap Andreas Gobai.
Tempat yang berbeda, Ketua Yayasan P5 Kopi Arabika Moanemani, Ir. Didimus Tebai meminta dukungan dari Pemerintah Pusat melalui Menteri Perdangan dan Pemda Dogiyai guna mengembangan dan Peningkatan P5 ke depan jangan lagi menyayangi proses kemiskinan dari pada orang miskin ini.
"Kami mau Pemerintah Pusat dan Pemda Dogiyai serius perhatikan kami rakyat Dogiyai karena ini salah satu potensi daerah yang sudah ada sejak masih distri Kamuu dalam pemerintahan Kabupaten Nabire,” kata Didimus Tebai.
Katanya, selama ini tidak pernah bantuan apapun dari pemerintah setempat; pemerintah propinsi Papau dan pusat.
"Ya, Mendag RI sudah berkunjung disini, semoga melalui kunjungan Mendag RI ini, kedepan bisa memperhatikan kami punya Yayasan P5 di Moanemani," harap Tebai
sementara itu, pantauan www.kabarmapegaa.com, setibahnya rombongan Mendag RI dan Plt. Bupati Dogiyai langsung menuju Pasar Central Baru di Kampung Ekemanida, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai Papua dan langsung melihat mama orang asli dogiyang pada saat berjualan.
Setelah melihat pasar rombongan meninggalkan pasar baru menuju tempat pembuatan Kopi P5 Moanemani, kampung Kimipugi, Distrik Kamuu selanjutnya, rombongan tiba di tempat pembuatan Kopi P5 Moanemani langsung melihat mekanisme pembuatan kopi dan meninggalkan pembuatan Kopi P5 menuju ke Aula Pemda Dogiyai.
Kemudian, setelah tiba di Aula Pemda Dogiyai melanjutkan acara dialog dan peluncuran program Dengan Bangga Menyeduh Kopi Papua sebagai bagian dari “Gerakan Papua Bekerja dan Unggul".
Dilaniutkan dengan pemaparan singkat dari Ny.Judith JN Dipoputra mengenai program Dengan Bangga menyeduh Kopi Moanemani di Dogiyai Papua sebagai bagian dari Gerakan Papua Bekerja dan Unggul.
Lalu, melanjutkan dengan penyerahan buku panduan bagi cara bertani kopi didogiyai serta bantuan Studi Banding bagi petani kopi dari GM Bank Mandiri Provinsi Papua, R. Erwan yang secara simbolis diterima Plt. Bupati Dogiyai,Herman Auwe,S.Sos, disaksikan Mendag RI dan rombongan serta masyarakat Dogiyai.
Pewarta : Yan Yuaiya Goo
Editor : Manfred Kudiai
0 thoughts on “Mendag RI Saksikan Pengolahan Kopi P5, Kunjungi Pasar Central Baru”