BREAKING NEWS
Search

Kadepa: Minta Maaf Kepada Rakyat Papua, kami Berjuang Meminta Hak Demokrasi di Yogya sia-sia.



Pertemuan dengan  mahasiswa DPR Papua dengan Sultan di Yogyakarta
Foto: Candera M


Bogor, (KM) — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua  mengatakan kami tiba di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah  mengambil data dan bertemu dengan mahasiswa, Polda DIY, dan Sultan Hamengkubuwono X, atas pristiwa pengepungan oleh aparat keamanan dan Ormas reaksioner (Pemuda Pancasila, Paksi Katon, dan beberapa Ormas lainnya) terhadap  mahasiswa Papua  pada 13-15 Juli 2016 lalu.

Pertemuan Polda DIY dan DPR Papua
Foto: Yu Go/KM
Berbagai upaya telah kami lakukan bersama demi pemulihan harga diri, harkat dan martabat manusia yang telah diinjak manusia lain sesama warga negara Indonesia di Yogyakarta.

“Kami pun telah berjuang untuk meminta ruang berdemokrasi kita untuk menyampaikan aspirasi kami yang dijamin konstitusi, namun ditolak,” kata Laurens Kadepa, Komisi I DPRP Papua Bidang Politik, Hukum, dan Ham kepada wartawan kabarmapega.com, Jumat (5/8/2016) sore ini.

“Semua telah gagal dan akan berujung pada suatu ketidakpastian hidup bagi orang Papua pro demokrasi di Yogyakarta yang terkenal dengan kota budaya,” kata laurenzus

Usai wawancara  ketua IPMAPA DIY Aris Yeimo
dan DPR Papua Laurenzus Kadepa
Ia mengatakan, saya secara pribadi mohon maaf yang sangat dalam, selama dua minggu saya bersama mahasiswa berjuang, meminta hak demokrasi kita harus dihargai dalam negara ini namun hasilnya tidak seperti harapan kita semua.

“Sebagai wakil rakyat di DPR Papua, saya tetap akan pantau terus perkembangan yang ada,” jelas kadepa


Pertemuan Mahasiswa dan  DPR Papua
di Asrama  Papua  Kamasan I
Yogyakarta
Jaga diri baik-baik jangan cepat terprovokasi dengan apapun yang akan terjadi, jangan mengambil suatu keputusan disaat emosi atau marah, berjuanglah karena kebenaran, bukan berjuang karena kebencian,”pesan politisi  dari partai NasDem itu




Kata  dia, selamat tinggal mahasiswa Papua di Yogyakarta dan sekitarnya, kiranya Tuhan melindungi kita semua,”ucap ketika meninggalkan kota guudek.


Pewarta: Yunus E Gobai



nanomag

Media Online Kabar Mapega adalah salah situs media online yang mengkaji berita-berita seputar tanah Papua dan Papua barat secara beragam dan berimbang.


0 thoughts on “Kadepa: Minta Maaf Kepada Rakyat Papua, kami Berjuang Meminta Hak Demokrasi di Yogya sia-sia.