Saat Kadis Perindakop, Andreas Gobai, bersama pihak kepolisian, POL PP dan tokoh Agama menyampaikan secara lisan kepada masyarakat, Foto: Majalah Lintas Meepago/KM/2016. |
Dogiyai,(KM) -- Dinas Perindustrian, Perdagangan dan
Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Dogiyai melarang penjualan minuman keras, togel,
sabung ayam, main judi dadu dan Bilyard di Kabupaten Dogiyai.
Larangan itu berdasarkan Peraturan Gubernur Provinsi
Papua Nomor 15 Tahun 2013 Tentang Pelarangan Produksi, Pengedaran dan Penjualan
Minuman Beralkohol dan Instruksi Gubernur Provinsi Papua Nomor 01/Inst-Gub/2016
Tentang Pelarangan Produksi, Pengedaran dan Penjualan Minuman Beralkohol.
Perintah tertulis juga dikeluarkan oleh Kepala Dinas
Perindagkop Kabupaten Dogiyai, Andreas
Gobay, tentang penjulanan penutupan minuman keras, judi, togel dan bilyard yang ada di lingkungan
pemerintahan Kabupaten Dogiyai tertanggal 17 Agustus 2016.
Disusul Surat Telegram Kapolda Papua/Kapolres Nabire
Nomor. ST/49/IX/2016/BAG OPS. Tentang Berantas minuman keras, judi, togel, sabung
ayam dan bilyard di Distrik Kamu.
Dia menghimbau agar seluruh pemilik usaha tidak sehat di
Kabupaten Dogiyai dapat mematuhi larangan dinas tersebut, sekaligus dia pun akan memastikan dan menindak
tegas, jika masih beredar barang larangan tersebut di tengah
masyarakat Dogiyai dengan menurunkan
pihak keamanan untuk menidak lanjuti hukuman.
“Kami minta semua usaha-usaha seperti tempat jual minuman beralkohol, sabung ayam, Bilyard dan
judi Togel segera ditutup,” tegas Andreas Gobay kepada wartawan berapa waktu
lalu.
Menurutnya, usaha
seperti togel, minuman alkohol dan pejudian lainnya yang ada di Kabupaten
Dogiyai adalah illegal dan tidak mendatangkan Pendapatan Aggaran Daerah (PAD).
Sementara itu, Benediktus Goo, Ketua Solidaritas Rakyat
Peduli Budaya Mee (SPBM) Kabupaten
Dogiyai, langsung menyatakan mendukung
penuh kebijakan Dinas Perindagkop Kabupaten Dogiyai . Dia menyarankan
agara kedepannya perlu bentuk Satgas untuk mengawal tempat usaha tidak sehat itu,” ujarnya.
Goo juga menambahkan,kebijakan apapun yang dilakukan
oleh Pemerintah Kabuapten Dogiyai harus
dikawal oleh pihak keamanan, bukan hanya dibentuk saat saat itu saja.
Ia mencontohkan, beberapa bulan lalu pihak keamanan
tutup beberapa tempat hiburan
seperti togel, bilyard, dan tempat jual
miras, tapi kebijakakan itu tidak berjalan baik dikarenakan, mereka sendiri
(red pihak keamanan ) tidak bersatu dalam pelaksanaannya, katanya.
“Kami menduga pihak keamanan di dogiyai adalah pemodal penyakit masyarakat itu, karena diantara mereka jerjadi konflik ketika pemberantasan dilakukan,” tudingnya.
Lanjut Goo, Dia menyebutkan Di kabupat Dogiyai, ada
tiga tempat biliar, dua tempat karaoke, dua tempat penjualan minuman keras, dan
satu tempat permainan dadu.
Pewarta: Martinus Pigome
Editor : Kadepa Agust
Editor : Kadepa Agust
0 thoughts on “Disperindagkop Dogiyai, Siap Berantas Penyakit Masyarakat”