Ilustrasi: Keluarga Besar IPMAPAN DIY Berkarya ,(Foto saat rekreasi dan refleksi di Pantai Indrayanti /KM) |
Oleh,
Watagai Silvester Kadepa
" Ingin selamat dan bebas dari godaan dan tantangan dunia, maka selamatkan diri dari keluarga dengan memberikan nilai kasih sayang kepada meraka. Bila tidak memberikan dunia memakan anda dalam sekejap waktu"
Opini,
(KM)--Semua aktifitas bisa berjalan lancar sebab ada pondasi hidup yakni
keluara, bila belum memiliki keluarga dan tak mampu membahagiakan meraka,
jangan pikir kehidupan akan damai dan bahagia di hari yang mendatang.
Orang
hidup karena ada dasar (orang tua,) orang semangat karena kekuatan alami dalam
diri yang membuat manusia siap bekerja semangat. Hal ini bisa terjadi karena
diri dan kehidupan dapat memerdekan diri akan hadirnya cinta dan kasih sayang
orang tua. Kapan sayang kepada keluarga bila bukan sekarang, kapan berubah diri
kalau tidak merubah oleh diri sendiri.
Kata
kata ini buat keluarga untuk di ucapkan kepada mereka agar Sayang cinta damai
bahagia gembira senang terhormat, maka hatimu gembira dan ceriah wajahmu,
apalagi kehidupan??
Waktu
berputar tak henti henti, siapapun dia tak bisa mempertahankan waktu. Dia yang
menciptakaan sajalah yang mampu menghentikan. Manusia hidup
bersama keluarga, tetapi tak bisa hidup dengan keluarga saja, karena manusia
adalah makluk hidup bersama. Jangan hidup menyendiri sebab dirimu di kuasai
kesepiaan dan kehancuran serta kebosanan. Selagi ada waktu tuangan untuk
berekspresikan kepada semua orang bahkan semua ciptaan yang ada di dunia.
Semua
aktifitas ada waktu bila gagal waktu gagalpun kegiatan sehari apa yang di
rencanakan tak pikir sukses sebab dirimu di makan waktu. Kapan merubah waktu
dan siapa yang merubah? Jangan berpikir itu karena semua mampu berubah bila diri
berubah.
Luangkan
waktu untuk keluarga khususnya kedua orang tua, selamatkan dari dunia pemakan
manusia, rawatlah mereka dengan kasih sayang penuh dan membahagiakan mereka
dengan keringat dan air mata karena mereka rasa aman bila kehidupan bisa hidup mandiri.
Itu saja orang tua rasa bahagia.
Penulis
merasa sakit hati akan tidak menemukan kedua orang tua sejak kecil hingga sekarang. Bekas
luka selalu bersama dalam proses kehidupan. Mencari obat di apotek tak di disembuhkan,
kapankah semua rinduh dan tangis akan berakhir?? Doa dan harapanku semoga apa
yang di alami pada diri ini akan terjawab pada saat aku bersama keluarga nanti.
Penulis
ingin hidup sehat dan damai seperti mereka yang mempunyai keluarga. Aku kuat,
aku bisa dan aku janji tetap pada kekuatan Tuhan semoga di bimbing oleh-Nya sampai
akhir hanyat.
Bagi
yang mempunyai keluarga, jangan sia siakan kepada orang tua akan nilai kasih
sayang dan penghormatan kepada meraka, tunjukan kepada meraka akan nilai
kebahagiaan agar mereka senyum dan damai di hati. Bila tak melakukan jangan
menyesal akan pada waktunya sebab kehidupan hanya satu kali dan kematianpun
hanya satu pula,
Akhir
kata, damaikan keluarga dan sehatkan hati setiap orang, agar berkat Tuhan selalu
terjadi dalam lubuk hati demi memenuhi kebutuhan dan keinginan hidup.
(Umagiyinagobai/KM)
0 thoughts on “INGIN SELAMAT: Luangkan Waktu untuk Keluarga”