Front Rakyat
Indonesia untuk West Papua (FRI- West Papua)
Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Komite
Kota Malang Sedang Negosiasi Dengan Tiga Ormas Di Depan Stadion Gajayana Malang
Foto : MP/KM
|
MALANG,KABARMAPEGAA.com--Demo Front Rakyat Indonesia West Papua (FRI-West Papua) Aliansi
Mahasiswa Papua
(AMP) Komite Kota Malang di depan Stadion Gajayana , Kecamatan Klojen, dilawan
dengan demo
penentangan dari tiga ormas sekaligus, yakni Pemuda Pancasila (PP), Forum
Komunikasi Putra-putri Purnawirawan TNI Polri (FKPPI), dan Barisan Ansor
Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser).
Meski sempat bersitegang lewat kata-kata
dari tiga ormas , dalam penolakan aksi AMP terjadi ada gesekan antara kedua
kelompok massa sehingga salah satu anggota Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Komite
Kota Malang mengalami luka dibagian pelipis.
Demo AMP yang diikuti oleh puluhan
anggota AMP itu rencana menggelar aksi damai di Balai Kota Malang tentang perjanjian New York 15 Agustus 1962
kesepakatan internasonal antara amerika,belanda dan indonesia yang dinilai ilegal. mereka juga enuntut berikan hak
menentukan nasib sendiri sebgai solusi demokratis bagi rakyat papua barat.
Tiga ormas dari PP, FKPPI, dan Banser
juga meneriakkan ketidaksepahaman mereka terhadap aksi AMP itu.mereka juga
membawa beberapa yang bertulisan yang tidak berjiwa NKRI silakan angkat kaki.
Sekertaris AMP Komite Kota Malang,Justus
mengatakan, kami AMP tetap akan berjuang walaupun hari ini kami dihadang oleh
tiga ormas.kami dihadang ini juga reaksioner gadungan yang di provokasi oleh
kepentingan ekonomi pilitik di papua.
Dikatakan,penghadangan ormas terhadap
AMP Komite Kota Malang reaksionernya jelas sebab kata dia,aparat keamanan tidak
mengambil bagian pengamanan.
“Kami menilai pihak kepolisian hendak
mendesign konflik antara ormas dan aliansi mahasiswa papua,”Tulisnya Sekjen AMP
Kota Malang Justus Kepada Wartawan melalui mesengger.
Perjuangan kami tetap akan maju dan terus menyuarakan kemerdekan papua.kami
menilai juga negara indonesia sedang mendiskrinasi bahkan mengbungkam ruang
demokrasi bagi masyarakat papua.
“ Hari ini terbukti bahwa, Negara Indonesia bukan negara demokrasi ,”katanya.
Pewarta : Martinus Pigome
0 thoughts on “Ini Tiga Ormas Bubarkan Aksi AMP Malang”