Foto Doc Ist/Km/ saat kegiatan berlangsung di Aula Asrama Kamasan 1 Yogyakarta. |
Yogyakarta. Kabar Mapegaa, Sabtu 02/11
Badan koordinator Pendidikan Ikatan
Pelajar dan Mahasiswa Nabire, Paniai,
dogiyai, Dan Deiyai Kota studi Yogyakarta
– Solo mengadakan seminar sehari mulai pukul 09.00 s/d 11.30 WIB ,bertempat Asrama Kemasan 1 Jl.Kusumanegara Yogyakarta.
Dalam kegiatan seminar sehari tersebut
dihadiri sebagian peserta/ anggota
IPMNANAPANDODE sebanyak 30 orang dengan
metari “Pentingnya Organisasi”
Pemateri Aser Yeimo yang juga
sebagai wakil Ketua IPMANAPANDODE dan Materi kedua “Adaptasi Lingkungan” Pemateri
Emanuel Gobai, SH.
Melihat perkembangan dan pemekaran yang meraja lela sehingga membuat pemecahan antara kita daerah Suku Mee
yang terpisah-belah menjadi 3 daerah ,
yakni Kab Paniai ,Kab Dogiyai dan Kab Deiyai . Pemekaran yang berawal dari
kabupaten nabire, yang seakan membawa ego darerah masing. Kehadiran Ipmanapandode yang mempersatukan kami mahasiswa –mahasiswi Papua
yang berasala dari empat daerah tersebut. Maka kita berlajar untuk
menjaga persatuaan , kekeluargaan dan rasa memiliki terhadap ikatan kita
ini (IPMANAPANDODE). Ujar Aser dalam Pengatar materi.
Dalam materi tersebut Aser kembali
mempertegas fungsi dan peranan sari semua koordinator- kordinator yang terdapat
dalam organisasi , dan bagaimana cara berorganisasi yang baik sesuai etik yang
ada.
Lanjut
lagi dengan seminar kedua yakni adaptasi
Lingkungan, dalam materi adaptasi tersebut dibagi dalam tiga kelompok besar
yakni yang pertama pengenalan masyarakat/lingkungan, pengenalan diri kita, dan pengenalan
kampus.
Sebelum masuk ketiga hal dari pada itu
Bapak Emanuel Gobai mengajak kepada seluruh peserta yang hadir dalam seminar
tersebut untuk merefresikan diri untuk mengigat kembali ke Papua, persoalan
persoalan apa saja yang sedang terjadi di Tanah Papua.
Sebab semua masalah itulah yang menjadi
agenda dan akan singkron dengan pembahasan kita pada saat ini. Kami sebagai
mahasisa papua akan kembali ke papua dalam konteks itu, akan temukan siapa kita
dari mana kita, dan kemana kita pergi setelah selesaikan kuliah disini. Ujarnya.
Pertama, pengenalan lingkungan/
masyarakat ,Orang Jawa (yogya) sudah tahu kami orang Papua sejak tahun 60puluan
semenjak pelepasan tanah sultan kepada tanah papua untuk menjadikan asrama
untuk mahasiswa papua menempuh study
disini.
Kedua, Pengenalan diri kita, lebih
terarah ke siapa saya dan darimana saya, untuk apa saya disini, berapah lama
target waktu aku disini , dan apa yang harus saya lakukan
Ketiga,Pengenalan kampus , mengenal
dosen dan cara mengajarnya, aktif dalam kelas dan lebih focus untuk saat
materi, dan membagi waktu.
Pantauan kabar mapegaa. Kegiatan
seminar berlangsung sesuai dengan agenda hanyaa saja waktu yang tidak tetapi
oleh peserta dalam menyukseskan kegiatan tersebut sehingga dapat
dilanjutkan pukul 9.30 WIT .
“Hidup Itu Pilihan, Dengan Demikian
Maka Tetapkan Pilihan Yang Tidak Merepotkan Diri, Namun Sangat Berguna Bagi Bangsa
Dan Tanah Papua.” By Kak Ego.(Kudiai,M/KM)
0 thoughts on “IPMANAPANDODE JOGJA-SOLO MENGADAKAN SEMINAR SEHARI”