Jayapura, (KM)—Setelah melaksanakan aksi di kantor DPRP, menuntut DPRP segera mengungkap pelaku penembakan
paniai berdarah yang menewaskan 4 pelajar dan 17 luka-luka pada warga sipil.
Forum Mahasiswa Papua (FIM), kembali menggelar rapat, mengevaluasi kembali
masing-masing kordinator yang ditunjuk dalam aksi itu.
Pantauan www.kabarmapegaa.com pada senin
(09/02/15) kemarin, di Asrama Paniai, Perumnas 3, Waena, pimpinan rapat, Agustinus
Kadepa mengatakan kita kumpul disini guna mengevaluasi jalannya aksi yang
digelar,”katanya.
Dalam rapat, yang
dibicarakan ada beberapa masalah yang menjadi kekurang dan kelebihan pada
koridor kordinator. Maka, diharapkan kepada kordinator bisa mengevaluasi, titik
dimana yang kekurangan atau lebihnya,”jelasnya.
Ada beberapa masukan yang
bersifat perlu didiskusikan mengenai, mengapa pihak keamanan, memberikan kebebasan
kepada aski masa,saat menggelar aski. Dan perlu di diskusikan masalah pemindahan mayat yang disemayamkan di Lapangan Suharto,
Enarotali, Kab. Paniai,”kata Apius Kayame kepada Forum.
Agus, tanggapi bahwa. budaya mee, sekali kubur tidak
bisa digali kembali. Maka, sebelum digali kuburannya, perlu kita gelar diskusi
yang besar secara forum,”pungkasnya.(Yudas
Tubou Kigoba Nawipa/KM)
0 thoughts on “Evaluasi Masing-Masing Kordinator Aksi, Fim Gelar Rapat”