Ilutrasi, Jalan Trans Timika Paniai, (Foto: Kurniawan/KM) |
Timika, (KM)-- Pengerjaan jalan trans dari Timika-Paniai dimulai sejak tahun 2010, hingga kini masih terus kerjakan oleh PT. Satker PJN Timika, saat ini sudah memasuki perbatasan antara Kabupaten Mimika dengan Kabupaten Deiyai tepat di gunung waiyai.
salah satu warga atas nama Yosua Kudiai, saat di temui www.kabarmapegaa.com selasa, (17/01/2017), kata dia saya bersama teman,kita berdua Natalan bersama orang tua di kampung halaman di Deiyai, dari Deiyai ke Timika jalan kaki menempu dalam perjalanan tiga hari 3 malam.
Yosua menceritakan, "tepat di gunung Waiyai kami ketemu dengan warga disana, kata Masyarakat yang berada di gunung Waiyai anak kami sedang cari emas dalam goa itu, karena tahun 2016 yang lalu alat berat gusur bukit ini, "katanya.
lalu menurut mereka tempat disitu mendapat banyak emas di dalamnya, saat warga mencari emas waktu itu juga mereka ambil emas. namun saat ambil emas ada oknum anggota tentara negara Indonesia TNI datang lokasi dimana warga sedang cari emas.
"Sesampainya TNI di Lokasi tersebut, langsung usir kami dengan senjata, sehingga masyarakat lari ke hutan sampai sekarang kami masih tauma," beber Yosua.
"Menurut warga TNI yang mengusir warga adalah TNI yang biasa mengawasi jalan trans Timika ke Deiyai sekaligus menjaga PT. PAL Pusaka Agro Lestari, perkebunan kelapa sawit Timika. Oknum TNI itu membawa 1 Derem Emas dari gunung Waiyai," katanya dengan nada yang kesal oleh warga setempat.
Liputor : Ugapigu M
Editor : Andy-Go
0 thoughts on “Masyarakat Mencari Emas Di Gunung Waiyai, Tni Kejar Dengan Senjata”