 |
| foto saat pihak KPU Dogiyai Jelaskan kepada PPD dan PPS Alasan belum bayar honor. (Foto: Dok KM/Ist) |
Dogiyai, (KM) -- Malang benar nasib
ratusan PPD dan PPS Kabupaten Dogiyai Pasalnya, beberapa kegiatan yang telah dilalui
Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Team Pengguna anggaran belum bayar
gaji.
Protes atas hal itu, ratusan
penyelenggara pemilu tingkat distrik dan tingkat kampung siap boikot pemilihan
kepala daerah. Mereka bersepakat untuk meninggalkan tugas yang diembannya
sebelum sekertaris KPU sebagai pengguna anggaran belum membayar hak-hak mereka.
“Kami sudah ikut enam kali kegiatan
tidak mendapatkan honor. Padahal, tugas dan tanggung jawab pekerjaan kita sudah
lakukan, tapi beberapa yang kami ikut sampai hari ini, kami belum terima honor
juga,” keluh salah satu PPD Distrik Kamu Timur, Marten Pigai menjelaskan kepada
awak media ini, Kamis, (09/02/17).
Karta dia, pihaknya sudah melakukan
langkah-langkah dengan mempertanyakan penyebab belum belum bayar gaji kepada
pihak penyelenggara Pemilu. Namun kata dia, penjelasan dari KPU Kabupaten
Dogiyai penggguna anggara belum ada di dogiyai.
Ketua PPD Kamu Timur Marten Pigai
menjelasankan, beberapa kegiatan yang sudah dilalui seperti sosialisasi
pilkada, Pemuktahiran data, Operasional, Pemebentukan KPPS dan Honor KPPS dua
bulan belum bayar.
“Ada yang aneh dengan jawaban dari
kepala team pengguna anggaran itu. Menurutnya, kalau memang alasan pemerintah
kabupaten dogiyai belum pindahkan ke rekining KPU sejauh mana kerjasamanya,”
tanya agapa dengan nada kesalnya.
Di tempat yang sama salah satu anggota
KPPS Petege menegaskan,apabila pihak pengguna anggaran tidak bayar sampai besok
hari jumat, kami tidak akan kerja.
Ia pun,rasa kecewa sebab Sekertaris
KPU sebagai pengguna anggaran selalu keluar daerah. kami juga curiga bahwa, hanya
mau kelabui dana selalu tidak berada di dogiyai.
Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU
Provinsi Adam Arisoi mengatakan, kami pihak penyelenggaran pemilihan di tingkat
provinsi tegaskan kepada Sekertaris KPU Dogiyai Segera bayar
tunjangan-tunjangan belum bayar.
“Pemilihan kepala daerah inikan, pemda
sudah alokasikan dana untuk pihak penyelenggara untuk apa pihak pengguna
anggaran (Sekertaris KPU) di kelabui,”ujar Ketua KPU kepada wartawan
kamis,(09/02/17).
Saya berharap kepada sekertaris KPU
Dogiyai segara bayar honor yang belum dibayarkan, sebab, menurut dia anggaran tahap
kedua sudah masuk rekining.
Pewarta : Martinus Pigome
Editor : Alexander Gobai
0 thoughts on “Honor Belum Dibayar, Penyelenggara Siap Mogok Kerja”