Mahasiswa adalah agen perubahan
dunia. Artinya bahwa mahasiwa memang telah menjadi motor pengerak untuk merubah
dunia dengan baik dan benar. Dan
tentunya, mengetahui seluk-beluk pembangunan, perubahahan di papua yang saat
ini masih berkembang, entah baik atau buruk. Dan bahkan mahasiswa telah
mengetahui struktur dan ssitem di dalam pemerintahan dan lembaga-lembaga
pendididkan di papua.
Peran mahasiswa selama mengikuti
proses belajar-mengajar di bangku pendidikan. Harus pintar-pintar mencari tahu,
perkembangan di tanah papua, dengan melalui berbagai macam cara, entah melalui
berita di TV atau di media-media online yang sementara ini, sangat popular. Dan
pastinya, jangan melupakan dengan tanggung jawab kita sebagai mahasiswa, yakni
belajar dan belajar. Entah organisasi, mata kulia dan mencintai sesama,
lingkungan dan diri sendiri.
Dan lebih terutama ialah kita sebagai
mahasiswa harus pintar-pintar untuk membaca situasi, terhadap perkembangan
papua. Dan melihat apa yang terjadi saat sekarang dan masa yang akan datang. Peran
mahasiswa harusnya seperti itu. Kadang mahasiswa tidak mengerti dan memahami
dengan masalah-masalah yang terjadi, dengan pengaruh globalisasi. Dimana
globalisasi ini, memengaruhi perputaran di bumi. Di saat globalisasi
memengaruhi bumi. Tentunya, roda perubahan pembanguna pun akan berjalan dan
berputar terus. Dan masalah ini adalah masalah yang harus di tangani oleh
mahasiswa. Sebab, ini adalah tanggung jawab mahasiswa. Dimana, mahasiswa siap
untuk merubah pembangunannya, sistemnya dan manajemennya di papua menjadi lebih
baik.
Kini, saatnya mahasiswa belajar dan
belajar dengan berbagai macam cara da permasalah. Baik belajar perubahan
pembangunannya, sistemnya, dan manajemennya yang terjadi di papua. Dan
mahasiswa harus belajar dengan sungguh-sungguh. Karena, mahasiswa adalah agen
perubahan di masa yang akan datang untuk seluaruh masyarakat.
Kadang, masyarakat berpikir, setelah
selesainya kulia berarti yang nantinya akan merubah semua berbagai masalah yang
terjadi. Baik ekonomi, sosial, politik, agama, dan budaya. Mahasiswa akan
dsiapakan menjadi motor perubahan di lingkup masyarakat luas.
Karena ada sebab-akibat, maka
masyarakat mengaharapkan, mahasiswa, harus merubah sistem yang sedang krisis. mahasiswa
adalah motor penggerak dan perubahan dunia. Akan hal ini adalah tanggung jawab
mahasiswa. Karena ini saatnya, untuk bersikap optimis dan berkarakter kepemimpinan.
Oleh karenanya, mahasiswa harus tekun di dalam berbagai hal dan permasalah
yang terjadi. Dan mahasiswa siap untuk bertanggung jawab dengan permasalahan
yang terjadi. Dan siap untuk merubah itu semua. Dengan demikian, mahasiswa
harus berperang siap dan tegas untuk mengahadapinya.
Kadang mahasiswa tidak berpikir bahwa
saya ini, adalah agen peruabahan untuk merubah dunia. Dan kadang mahasiwa hanya
mengikuti pendidikan dengan sia-sia saja., mereka tidak belajar dengan
seungguh-sungguh. Malah mereka mengikuti kegiatan yang sifanya bersenang-senang
(berfoya-foya). Hal ini, akan merubah pola pikir kita, menjadi yang lebih
buruk. Dan tentunya, ketika kita selesai dari kulia, kita tidak akan
mendapatkan apa-apa. Malah, ketika kita kembali ke papua, dan bertugas di sana,
malah kita akan bingung-bingung. Ini yang harus di jaga, sebagai mahasiswa.
Masalah ini yang terjadi, di situasi
pendidikan. Kita kadang tidak berpikir sampai disana. Bahwa saya adalah agen
motor perubahan. ini adalah hal buruk yang kita pikir. Seharunya, tidak
seperti itu yang kita pikirkan. Dengan
demikian, peran mahasiswa ialah belajar dan belajar.
Mahasiswa Harus Berpikir Untuk Merubah Dunia Menjadi Baru
Otomatis mahasiswa, harusnya berpikir
kiritis dan optimis. Sehingga bisa merubah dunia menjadi lebih baik dan benar.
Saatnya, mahasiswa harus berpiir
kiritis dan optimis untuk dapat merubah diri dan merubah dunia menjadi baru.
Akan hal ini, akan lebih baik, ketimbang ketika kita berpikir kritis dan
optimis, lalu tidak berpikir untuk merubah dunia. Karena, ketika orang berani
berpikir. Pasti dunia dan segala macam isisnya akan berubah. Dan ketika, kita
malas untuk berpikir, mana mungkin mahasiwa bisa merubah dunia dengan baik dan
benar.
Alexander Gobai, mahasiswa papua, tinggal di yogyakarta
0 thoughts on “Peran Mahasiswa dalam Pembangunan di Papua”