Foto : Saat Masa Aksi Bisu, AMP KK- Yogyakarta, berjalan Menuju Titik Nol KM (Malioboro) Yogyakarta, Siang ini, 16/05/13 |
Yogyakarta, (KM) – Melihat kondisi Tanah Papua semakin hari terbungkamnya ruag gerak rakyat Papua ,Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota Yogyakarta mengadakan Aksi Bisu ,dengan Tema “ Buka Ruang Demokrasi di Atas Tanah West Papua”. (Sabtu ,17/05)
Dalam Aksi Bisu dihadiri oleh Mahasiswa Papua yang tergabung dalam AMP Komite Kota Yogyakarta, dengan Rute Aksi dimulai dari halaman utama Asrama Kamasan I Papua menuju Titik Nol KM (Malioboro).
Tujuan mengadakan aksi bisu ini untuk melihat pembungkaman ruang demokrasi yang terjadi di papua terhadap rakyat Papua Barat.
Abi Douw ,ketua AMP KK-Yogyakarta kepada kabar mapegaa bahwa; Kami Mahasisawa Papua di Jawa sedang dalam tekanan, sebagaimana kondisi Papua saat ini, Papua sedang dibungkam ruang demokrasi, sehinggga kami (AMP KK-Yogyakarta) mengadakan aksi Bisu untuk melihat Papua kedepan akan terjadi seperti apa dalam kontek Pembungkaman Dekrasi yang sedang terjadi saat ini. Tegasnya
“Ruang Gerak Perempuan papua selalu ditekan ,ruang demokrasi ditutup, Mama papua disingkirkan , Perempuan Papua disiksa, Perempuan papua selalu di Perkosa bahkan samapi dibunuh oleh TNI/Polri Indonesia, sehingga kami Mahasiswa Papua melalui AMP KK-Yogyakarta kembali menuntut kepada Pemerintah dibawa Pimpnan Jokowi-JK segera dibuka ruang demokrasi di papua” .Ujar Mery Butu
Sementara itu, AMP KK-Yogyakarta kembali menuntut kepada Pemerintah Pusat, denga dua tuntukan atau Pernyataan sikap.
Penyataan Sikap Aliansi Mahasiswa Papua
Ruang gerak dan Pembungkaman semakin kentara, disamping diplomasi West Papua yang akan dibicarakan di MSG pada 21 Mei mendatang mendapat respon dari dunia internasional. Melihat semua kompleksitas semua persoalan diatas tanah Papua saat ini dimana belum ada pengakuan terhadap hak-hak dmokrasi rakyat Papua Barat, Maka AMP menyatakan sikap kepada Rezim Jokowi-JK untuk segera :
- Buka ruang demokrasi seluas-luasnya di atas tanah Papua
- Berikan kebebasan dan Hak Menentukan Nasib Sendiri Sebagai Solusi Demokrasi Bagi Rakyat Papua Barat.
Pantauan kabarmapegaa.com aksi berjalan dengan sesuai agenda dan semua masa Aksi membawa spanduk, bendara AMP ,dan tulisan-tulisan pendek yang ditulis diatas kertas manila. Dalam Perjalanan aksi tidak ada yang mengeluarkan Pendapat berupa orasi,puisi maupun yel-yel sampai tibah di Titi Nol KM dan Penyataan sikap dibacakan oleh Koordinator umum (Aworo Tutu) didepan masa aksi
“Papua sedanag darurat , Maka Pemerintah Pusat dibawa Pimpinan Jokowi- JK segera buka ruang demokrasi bagi rakyat Papua Barat. Tegas Mikael kudiai
Bebaskan Akses Media Asing ke Papua, Buka Ruang Demokrasi bagi rakyat Papua Barat, Berikan kebebasan dan menentukan nasib sendiri. Tegas Ketua APM KK – Yogyakarta. (Manfred Kudiai/KM)
0 thoughts on “AMP KK – Yogyakarta : Buka Ruang Demokrasi di Atas Tanah Papua”