 |
| Foto: TonyAbbott. Ist |
Yogyakarta, (KM)-- Dari sejak Negara ini berdiri, secara konstitusi Negara tidak mengakui Masyarakat Adat (aborigin ataupun Torrest Island). Sebenarnya, merekalah pemilik benua ini. Apa yang perlu dilakukan untuk mengakhiri kesenyapan yang bergema dalam konstitusi Negara ini?
Berdasarkan pembicaraan saya bersama 40 pemimpin masyarakat adat aborigin dan pemimpin oposisi partai buruh.
Tidk boleh membiarkan kesenjangan ini. Kami berkomitmen melakukan sebuah referendum pengakuan. Kata Tony abbott dan BILL Shorten. Tidak ada jangka waktu yang ditetapkan, tetapi Tony abbott mengatakan secepatnya dipersiapkan sebelum pertengahan tahun 2015. Referendum diadakan tahun 2017.
Perlemen Australia secara resmi mengakui kaum aborigin sebagai penduduk pertama Negara ini tahun 2013.
Pemimpin Aborigin Pat Dodson dalam diskusi itu menyatakan “ Histori itu yang sangat penting”. Kirstie Parker dari Kongres Nasional, orang pertama Australia itu mengatakan pertemuan itu konstruktif. Kami yakin proses itu harus menghasilkan pengakuan yang subtansial.
Abbott juga mengatakan kami memprioritas peningkatan kehidupan masyarakat Adat/penduduk asli benua ini, yang memiliki harapan hidup rendah disbanding orang lain di Negara ini. Masyarakat adat banyak yang ditinggal di desa terpencil dan hidup miskin serta termargibalkan. Pengakuan konstitusional member kesempatan bagi bagi generasinya untuk memperbaiki yang keliru. (Marchello Uwigibuy Yogi /Kompas edisi 7 Juli 2015/AFD/DI)
0 thoughts on “Tony Abbott : Australia siapkan Referendum Pengakuan Aborogin ataupun Torrest Strait Islander.”