 |
| Teluk Youtefa (Foto: Alexander Gobai/KM) |
Puisi, (KM)---Kau
diukir dengan penuh makna
mengukir sejuta kata-kata
menusuk sukma di dalam sanubari hati manusia.
mengukir sejuta kata-kata
menusuk sukma di dalam sanubari hati manusia.
Keindahanmu, memanggil
tiap mata
memandangmu, jauh lebih indah, bagaikan seorang bidadari
yang jatuh dari langkit ke tujuh.
memandangmu, jauh lebih indah, bagaikan seorang bidadari
yang jatuh dari langkit ke tujuh.
Memancarkan sinarnya,
menghiasi alam Teluk Youtefa
sebagai sosok yang berdiri kokoh, memegang prinsip
bahwa alam Youtefa adalah alam bersejarah.
sebagai sosok yang berdiri kokoh, memegang prinsip
bahwa alam Youtefa adalah alam bersejarah.
Kau adalah sosok
ciptaan-Nya sebagai pahlawan,
berdiri tegak, menghiasi situasi
sebagai sosok Teluk Youtefa yang indah.
berdiri tegak, menghiasi situasi
sebagai sosok Teluk Youtefa yang indah.
Kau adalah sosok Teluk
Youtefa
kau penghangatku, penyejukku
karena kau, aku hidup dengan kehangatan dan kesejukanmu.
kau penghangatku, penyejukku
karena kau, aku hidup dengan kehangatan dan kesejukanmu.
Keindahanmu, akan selalu
mengukir rangkaian kata-kata
menceritakan keindahan pada dunia
bahwa, Teluk Youtefa , indah dan elok.
menceritakan keindahan pada dunia
bahwa, Teluk Youtefa , indah dan elok.
Kau diliputi dengan
banyaknya pohon dan daun
bahkan danau yang mencekam idahnya alam itu.
itulah yang dunia memandangmu dengan mata melotot.
bahkan danau yang mencekam idahnya alam itu.
itulah yang dunia memandangmu dengan mata melotot.
Keindahanmu, tetap, ku
harumkan selalu
ku akan mengangkatmu hingga ke langit
karena kau, aku ada.
ku akan mengangkatmu hingga ke langit
karena kau, aku ada.
Teluk Youtefa, Abepura.
Alexander Gobai, (11/02)
Alexander Gobai, (11/02)
.jpg)
0 thoughts on “Sosok Teluk Youtefa”