Bantuan Solidaritas dari PMI dan Prodem mengalir di Asrama Kamasan I Jogja

 

Bantuan Solidaritas Pro-Demikrasi saat mengatar makanan dan minuman di Asrama Kamasan I Yogyakarta. Jumat. (15/07) di depan Asrama. (foto: Dendi/antara)

 Yogyakarta, (KM)--Batuan Solidaritas dari Palang Merah Indonesia bersama aktivis Por-Demikrasi membajiri di Asrama Papua, Kamasan I Yogyakarta, Pada pukul 22.00 WIB. Jumat, (15/07/2016).

Bantuan yang diturnkan berupa makanan dan minuman untuk Mahasiswa Papua yang terkurung dalam Asrama sejak Pukul 06.00 hingga 22.00 WIB .

Dikabarkan, mereka yang mengatar makanan adalah kawan-kawan dari berbagai latar belakang yang peduli terhadap demokrasi, kebebasan berpendapat dan berkumpul serta menyampaikan pendapat di muka umum, tanpa memandang ras, etnis, suku, atau agama datang untuk menyampaikan solidaritas semangat dan logistik.

 "Sejak awal, Pukul 06.00 WIB, pagi tadi,  dihadang oleh aparat Kepolisian Polda Yogya, bersama Pasukan bersenjata dan Ormas, kami belum  belum bisa mendapatkan makanan, bagaiman mau dapat makan, mau keluar saja tidak bisa," ujar Ketua Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Papua daerah Istimewa Yogyakarta, Aris Yeimo saat dihubungi via telpon kepada wartawan media ini.

Kehadiran mereka, lanjut Aris, sangat membantu kami. Kondisi saat itu, semua pada kelaparan." Kehaduran mereka melalui bantuan makan dan minuman sangat membatu kami," ujarnya.

Sementara itu, tulis di status FB, salah satu mahasiwa Papua yang juga terlibat dalam bantuan tersebut sangat terharu dengan sikap baik yang diberikan oleh PMI dan aktivis Pro-demokrasi lainnya yang bukan berasal dari Papua.

 "PANJANG UMUR SOLIDARITAS SESAMA RAKYAT! MARI KITA TUNJUKKAN! RASA SOLIDARITAS KITA LEBIH BESAR DARIPADA RASA TAKUT YANG SENGAJA DICIPTAKAN OLEH NEGARA INI!" paparnya dalam status Fb tersebut.

Pewarta: Manfred Kudiai