 |
| Ilustrasi Adik Kaka/Umagi/KM |
Oleh
: Anselmus Gobai
Adik
itu sedarah dan setubuh dari kaka.Adik butuh nasehat dan didikan dari kaka.kalau kaka tidak menasehati adik,siapa
yang dapat menasehatinya.kalau tidak memperhatikan dan melihat adik siapa yang kita
mempertimbangkan untuk melihat keadaan dan situasi hidupnya.
Jika
kaka tidak memperhatikan adik maka banyak permasalaan yang menimpa dalam hidup adik.menghambat
kuliah karena kekurangan biaya (uang),dapat mempersalahkan siapa adik, Tidak ?
kaka yang salah,sebab tidak dapat memperhatikan dengan baik keadaan situasi
maupun perkembangan adik .Dikatakan kepada adik bodoh,goblok,pemalas,pemabuk,pembohong,pencuri
dan lain sebagainya.siapa yang salah,Adik ? Tidak,kaka yang salah,mengapa,karena
kaka tidak mendidik,memotivasi,memberi apa kelebihan yang ada pada diri.
Adik
saat sangat ada,tetapi biaya dan dorongan tidak memperhatikan.rugi tenaga dan
waktu atas perjuangan masa depan adik.rugi pulalah ilmu yang di dapat dari kaka jika tidak di
berikan kepada adik.tugas manusia adalah saling memberi dan mengingatkan
diantara satu dengan yang lain.oleh karena itu,jangan kita tak pandang bulu diantara
semarga,sekrabat,sekelompok atau sekeluarga dalam hidup.
Kaka
melupakan adik berarti,sama saja dengan kaka melupakan diri sendiri,karena
mengapa ? adik adalah sebagian dari kaka.dan juga bisa dikatakan adik sebagai tulang
punggun mengikut jejak perjuangan kaka.
Masa
hidup selalu pergantian sama seperti hari berganti hari.kenikmatan sehari
menjadi sepuas sahari dan juga kenikmatan satahun akan menjadi sepuas setahun.
Pantauan Pribadi
Makan
minum hanya seada,rintangan godaan dan tantangan selalu mengalami
bersama.saling dorong mendorong selalu berpapar saat duduk bersama di tanah
orang.saatnya lupa akan kebersamaan saat-saat suku dan duka di alami
bersama.sebagai alat tukar menukar (Uang) menjadi saksi hidup untuk memisahkan
kebersamaan itu.
Mempermainkan
adik atau kaka,berjuang atau melalukan hal yang tidak wajar dengan tanpa memberitahuan
kawan sedekat pasti dan yakin angin menjadi saksi untuk mengantarkan informasi
kepada orang lain.kita rasa kita melakukan hal ini secara diam- diam,tetapi
jangan berpikir bawah informasi tidak akan dapat menyebar luas.hari ini kita lakukan
hari inipun akan tersebar luas dari satu telinga ke telinga orang.jika
perbuatan kita sangat melangar nilai kebersaaan ,di hari yang akan datang orang
lainpun akan lupa dengan kita akan nilai kebersamaan itu.
Apapun
yang dialami oleh setiap pribadi manusia dapat dialami pula oleh orang lain.oleh karena
itu,adik sangat membutuhkan didikan nasehat ataupun tenaga dan biaya untuk
melawan kehidupan ini.
Maka
itu akhir kata,jika kakak tidak memperhatikan adik,siapa yang adik mengharapkan
untuk memperhatikan.adik adalah sebagian dari kakak,adikpun sekeluarga dari kaka
yaitu kita anak papua.(Umagi/KM).
0 thoughts on “Kaka Ingatlah Adikmu”