Foto Ilustrasi,Aku penguasa dunia,(www.google.com),Umagi/KM |
Oleh
Helena Kobogau
Religious,(KM)--Perkenalkan
orang bilang aku penguasa dunia, banya orang memanggil aku nama yang berbeda-beda
sesuai persepsi daerah dan kota Sesuai bahasa dan pemahaman mereka masing-masing
mengenai aku, karena aku adalah penguasa dunia. Ada yang memanggil aku uang,
duit, ada juga dunia memangil aku Money.
Badanku
bisa apalagi Wajahku, fisik aku lemah,
namun aku mampu merombak tatanan dunia. Aku juga bisa merubah Perilaku dan
sifat Manusia, karena manusia mengidolakan aku. Banyak orang merubah kepribadiannya
karena aku, mengkhianati teman, menjual teman, menjual murahan dengan tubuh,
bahkan meninggalkan keyakinan imannya, demi aku! Aku tidak mengerti perbedaan
orang saleh & jahat, tapi manusia memakai aku menjadi patokan derajat,
menentukan kaya miskin dan terhormat atau terhina. Aku bukan iblis, tapi sering
orang melakukan kekejian demi aku. Aku juga bukan org ketiga, tapi banyak suami
istri pisah, kakak dan adik saling benci, om paman saling menjual, Anak dan
orang tua berselisih, itu semua terjadi karena aku.
Sangat
jelas aku bukan Tuhan, tapi manusia menyembah aku seperti Tuhan, bahkan
kerap kali hamba hanba Tuhan, lebih menghormati aku, padahal Tuhan sudah pesan
jangan jadi hamba uang. Seharusnya aku melayani manusia, tapi kenapa malah
manusia mau jadi budakku? Aku tidak pernah mengorbankan diri untuk siapa pun,
tapi banyak orang rela mati demi aku. Perlu aku ingatkan, aku hanya bisa
menjadi alat bayar resep obat anda, tapi tidak mampu memperpanjang hidup anda.
Kalau suatu hari anda dipanggil Tuhan, aku tidak akan bisa menemani anda,
apalagi menjadi penebus dosa-dosa anda. Anda harus menghadap sendiri kepada
sang Pencipta lalu menerima penghakiman-Nya. Saat itu, Tuhan pasti akan hitung-hitungann
dengan anda, apakah selama hidup mengunakan akau dengan baik, atau sebaliknya menjadikan
aku sebagai Tuhan?
Ini
informasi terakhir dari-Ku, Aku tidak ada di surga, Jadi jangan cari aku
disana. Ingatlah bahwa akar kejahatan adalah cinta uang, amen. (KM)
Penulis adalah mahasiswa papua,Kuliah di STT Jaffray Jakarta
0 thoughts on “Aku Penguasa Dunia”