Didepan pintu
masuk stadion Jarah karupat, Saat Mahasiswa Papua di atasi untuk masuk
(Foto Pernando Kobak) |
Bandung, (KM) – Mahasiswa Papua
yang kulia di Jawa Barat (Jabar) merasa kecewa akibat pelayanan
kepolisian Republik Indonesia yang bertugas
saat pertandingan Indonesia Soccer Champiosnhip (ISC)
antara tuan rumah Persib Bandung vs Persipura Jayapura. Sabtu, (12/11/2016) kemarin dipersulit.
Ketika kabarmapagaa.com, mendatangi kepada Sekretaris
Jenderal Ikatan
Mahasiswa Se-Tanah Papua Jawa Barat (SEKJEND IMASEPA JABAR) Leonardus O. Magai mengaku, bahwa kami telah melakukan
komunikasi baik dengan pihak manajemen Persib Bandung dan Persipura Jayapura
setelah technical
meeting di Gedung Graha Persib sehari sebelum laga ini berlangsung.
“Kami sudah
menyepakati mengenai tempat duduk dan prosedur masuk saat pertandingan. Namun, setelah kami bersama Organisasi Persipura Mania (OPM) Bandung tiba
di pintu masuk barat, kami ditahan
oleh pihak keamanan dengan alasan satu tiket satu orang sedangkan kami sepakati
dua orang satu tiket sehingga kami Organ Persipura Mania dan khususnya saya sebagai Sekjen IMASEPA Bandung
merasa kecewa,”ungakpanya.
Ditempat yang
berbeda telah dihubungi kepala personil pintu barat Aipda Acep Sudarsa, bahawa
ia membenarkan kejadian tersebut saat kami menjalankan tugas di lapangan.
Magai berharap,
kedepan perlu ada komunikasikan kepada semua
stakeholder agar dapat mengetahui semua keputusan saat technical meeting untuk
dikerjakan sesuai keputusan yang diambilnya.
Pewarat :
Mateus Tekege
Editor :
Alexander Gobai
0 thoughts on “Dipersulit Masuk Stadion, Mahasisw Papua Kecewa”