Ilustrasi : depan layar komputer menyebabkan mata menjadi minus (Ilustrasi google.com)/KM |
Oleh Sylvester Watagai Kadepa
OPINI,KABARMAPEGAA.COM--Dunai
semakin maju alat teknologi ikut maju dan berkembang. Tak mau kalah manusiapun mengikuti
zaman perkembang. Hasil teknologi di berikan banyak manfaat baik di sisi
positif dan negative. Disini salah satu sifat negatif terhadap manusia adalah
cahaya Handphone dan computer terhadap
mata manusia menyebabkan mata menjadi minus/buta.
Banyak
waktu selalu memandang layar handphone (Hp) atau computer termasuk gawai, tetapi
tetaplah bijaksana mengatur waktu agar tidak sampai berlebihan. Bagian tubuh
yang paling nyata terkena dampak dari kebiasaan itu adalah mata. Kita mungkin
menyadari mata yang terasa lelah pusing setelah berjam-jam menatap layar
computer atau (Hp.)
Para
ahli menyebutnya dengan sindrom penglihatan komputer atau kelelahan mata
digital serta postur tubuh yang buruk. Sindrom tersebut akan memicu pada mata
kering.
Menurut
penelitian Selain durasi pemakaian yang lama sindrom penglihatan komputer juga
terjadi akibat penerangan yang buruk, cahaya yang menyilaukan dari layar
berkedip 66 persen lebih sedikit saat sedang menatap layar gawai, sehingga matapun
kering atau seperti sensasi terbakar. Walau gawai menyebabkan mata lelah,
tetapi ternyata bukan pemicu gangguan penglihatan rabun jauh atau mata minus.
Saat
ini jumlah orang yang menderita rabun jauh semakin banyak termasuk anak-anak,
tetapi para ahli belum yakin jika penyebabnya adalah penggunaan gawai.
Menurut
Melanie A.Schmitt, dokter spesialis mata dari Universitas Wisconsin, AS, saat
mata kita bekerja melihat jarak dekat (misalnya membaca artikel di situs atau
melihat Instagram), agar penglihatan fokus maka otot-otot kecil akan bekerja
dengan mengubah lensa mata.
"Terlalu
lama melakukan pekerjaan jarak dekat untuk mata dapat menyebabkan kelelahan
pada mata. Tetapi apakah ini murni karena layar komputer atau masih belum jelas,"
kata Schmitt.
Ada
banyak faktor yang bisa menyebabkan kondisi rabun jauh, misalnya genetik
terlalu banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan, bahkan juga irama sirkadian
tubuh. Penelitian jangka panjang mengenai efek gawai pada kesehatan mata juga masih
terus dikembangkan.
Studi
terbaru pada tikus menyebutkan bahwa cahaya LED seperti yang dipakai di layar
komputer bisa merusak retina mata. Tapi, belum tentu hasilnya sama pada
manusia. Sementara ini para ahli masih menyebutkan bahwa gawai hanya memicu
mata lelah dan juga rasa pusing.
Untuk
mengurangi rasa tidak nyaman pada mata atau pun kelelahan, selalu ikuti rumus 20-20-20
setiap 20 menit lakukan jeda selama 20 detik dengan menatap jauh yang berjarak
sekitar 20 kaki.
kita
juga bisa mengatur cahaya di layar komputer agar tidak terlalu terang. Bila
perlu gunakan tetes mata untuk mengatasi mata kering (A G/KM).
Penulis
adalah mahasiswa Papua kuliah di Jawa
0 thoughts on “Depan Layar Desktop Menyebabkan Mata Menjadi Minus ”