Mahasiswa dan Mahasisi USTJ, Jurusan Akuntanis sedang Berorasi di Depan Lapangan Rektorat. (Foto : Alexander Gobai/KM) |
Jayapura, (KM)---Mahasiswa
dan Mahasiswi Universitas Sains dan Teknologi Jayapura dari Jurusan
Pertambangan menggelar aksi menuntut segera mengeluarkan surat jaminan yang
rencannya jurusan pertambangan akan ditutup tepat pada tanggal 31 Desember
mendatang.
“kami
meminta jaminan kepada pihak Yayasan Bhineka
Tunggal Ika, bahwa kami tidak akan menutup kampus sampai tanggal 31
desember, jika sudah memberikan jaminan kepada kami, sebagai tuntutan. Kemudian
kami akan mendaftar ulang. Dan jika belum, kami tidak akan mendaftar ulang,”kata
Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Pertambangan, Marsuani Mansur, kepada www.kabarmapegaa.com,
Rabu (18/05) siang tadi.
Menurutnya,
ketika mendaftarkan ulang sama saja, karena yang pasti tanggal 31 desember akan tutup juga,”pintahnya.
“Jadi
kami meminta kepada yayasan, apakah kami daftar ulang atau tidak,”tanya. Jika,
pihak yayasan mengatakan, iyah Berarti jaminannya apa,”tanya lagi.
Tambahnya
lag, Kami memita teknik pertambangan tidak ditutup, jika tutup jaminaan apa?
Juga, ketika kami mendaftar ulang juga, perlu ada sebuah asalan yang
tepat,”katanya.
Terkiat
denga dosen, kata dia, jika dosen tidak ada, maka kami tidak akan daftar
ulang,”katanya lagi.
Kami
sangat mengharapkan, perlu ada dosen S2, kurang lebih 4 atau 5 dosen. Dan jika
itu tidak ada, perlu pihak yayasan
melakukan kerja sama dengan universitas lain yanga da jurusan pertambang,”harapnya.
Permasalahannya
ialah kata dia, perbandingan dosennya sangat jauh, 25 : 1, akhirnya kami turun
aksi. Aksi ini bertujuan untuk meminta kepada pihak Yayasan segera memberikan
jaminan,”kata dia.
Bukan
hanya jurusan pertambangan yang akan ditutup, tetapi juga ada 2 jurusan laninya
seperti jurusan Farmasi dan Sistem Komunikasi,”katanya.
Sementara
salah satu mahasiswa Jurusan Pertambangan, Roberto Diap mengatakan pihak
yayasan segera menjawab tuntutan kami,”katanya.
“kami
mahasisawa USTJ jurusan Pertambangan akan menutup penerimaa mahasiswa baru,
jika belum memberikan jaminan, sebelum tanggal 31 desember. Dan dosen S2 segera didarangkan sebelum tanggal 31
desember juga dan bahkan kami tidak akan membayar SPP sampai yayasan memberikan
jaminan,”tegasnya.(Alexander Gobai/KM)
0 thoughts on “Tutup Jurusan Tambang di USTJ, Mahasiswa/I Gelar Aksi Tuntut Segera Keluarkan Surat Jaminan”